Kesimpulan:
Mengubah amarah menjadi sabar adalah tantangan yang membutuhkan pemahaman diri dan kreativitas. Seni memberi kita kesempatan untuk menghadapi dan mentransformasikan emosi negatif menjadi sesuatu yang indah dan bermakna. Melalui seni, kita dapat menemukan kedamaian dalam diri kita sendiri dan membangun hubungan yang lebih positif dengan emosi kita. Mari gunakan karya seni sebagai alat pemulihan dan pertumbuhan pribadi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H