Mohon tunggu...
Emma MayaSari
Emma MayaSari Mohon Tunggu... Pelajar -

Institut Agama Islam Negeri Padangsidimpuan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Palestina

9 Mei 2019   18:24 Diperbarui: 9 Mei 2019   18:29 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setiap sudut darah bertumpahan

Setiap bangunan jadi  reruntuhan

Palestina 

Kau tak perlu menangis

Kau tak perlu takut

Karena, kebenaran akan selalu jaya

Kami senantiasa mencintaimu sampai akhir masa

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun