Mohon tunggu...
Emma Ratna Fury
Emma Ratna Fury Mohon Tunggu... -

Mahasiswa salah satu Universitas swasta di Yogyakarta. saat ini sedang belajar ilmu komunikasi jurnalistik, serta belajar untuk menulis hal-hal yang ada disekitar kita

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Berbeda untuk Saling Melengkapi

28 September 2011   13:57 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:32 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Kita terlahir sebagai bangsa Indonesia yang kaya akan keanekaragaman, baik suku, agama, adat, ras, dan kebudayaan. sungguh sangat kaya bukan?

hmmm,, tapi ada satu hal yang paling menyedihkan jika kita selalu diajarkan tentang keanekaragaman serta toleransi, namun pada akhirnya masih ada pengkotak-kotakan, terlebih soal agama. lagi-lagi hanya sekedar teori saja, namun pengaplikasinnya masih kurang.

Contoh kasus yang sangat simpel adalah, banyak pasangan (pacaran) yang memilih untuk mengakhiri hubungannya hanya karena beda agama. Takut jika kedepannya akan lebih rumit lagi.

dari contoh masalah klasikal diatas dapat diketahui jika orang dengan berbeda latar belakang agama tidak dapat menjalin sebuah hubungan. Hal ini sangat kontra dengan pelajaran yang kita dapatkan untuk saling menghargai tentang apa itu sebuah keanekaragaman, perbedaan, dll. Kenapa perbedaan itu selalu dijadikan sebagai alasan utama. Kenapa ada keanekaragaman jika pada akhirnya akan ada pengkotak-kotakan? Alangkah baiknya jika dalam keanekaragaman diaplikasikan dalam kehidupannya, sehingga pengkotak-kotakan itu tidak ada lagi. Indah jika kita benar-benar beraneka ragam.

Keanekaragaman ada untuk saling melengkapi bukan untuk dibedakan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun