Mohon tunggu...
Emil Rahmansyah
Emil Rahmansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Terus belajar dan berbagi untuk masyarakat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Arus Perubahan Sosial Masyarakat

5 Februari 2021   18:32 Diperbarui: 5 Februari 2021   18:39 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Kedua, faktor berikutnya setelah ibu adalah ayahnya yang memberikan dimensi lain kepada rohani anaknya. Ketiga, adalah sekolahnya tempat anak belajar. Keempat, adalah masyarakat dan lingkungannya. Semakin kuat lingkungannya, maka semakin besarlah pengaruh edukatifnya atas seseorang. Kelima, adalah kebudayaan umum masyarakat ataupun kebudayaan umum dunia secara keseluruhan.

            Kelima faktor tersebut menjadi acuan dalam membentuk rohaniah seorang anak. Akan tetapi, Rasul Islam yang dianggap sebagai faktor terbesar dalam perubahan sejarah tidak satupun tersentuh oleh kelima faktor pembentukan rohaniahnya mulai dari faktor ibu hingga kebudayaan masyarakat.

            Mula-mula ayahanda beliau diambil agar dimensi-dimensi sang ayah jangan sampai membekas pada jiwa Rasul. Lalu ibunda beliau dijauhkan dari beliau agar kelembutan kasih mesra keibuannya jangan sampai menghanyutkan jiwa yang harus tegas dan perkasa. Tambahan pula, beliau dilahirkan di suatu jazirah gersang, jauh dari kebudayaan universal agar supaya jiwa beliau jangan sampai tersentuh pengaruh edukatif sesuatu kebudayaan, peradaban atau agama.

            Allah sengaja menghendaki bahwa rohani beliau tidak sampai tersentuh oleh bentuk buatan ataupun yang ditanamkan menurut selera zaman dan lingkungan. Sebab pribadi besar itu justru hadir untuk menghancurkan segala acuan. Bagaimanapun juga, beliau (Rasul Islam) diutus untuk tumbuh dan berkembang dalam suatu lingkungan yang kosong dari kebudayaan dan peradaban agar terhindar dari sentuhan pengaruh kelima faktor tersebut.

            Adanya campur tangan Allah, Rasul akhirnya berhijrah dari kota ke gurun dengan dalih menjadi gembala, agar lingkungan kota jangan sampai mengesankan bentuk yang kodian pada jiwa yang harus berkembang bebas. Lagipula, agar supaya jangan sampai ada pengaruh masyarakat dan zaman atas Rasul, maka beliau telah dilahirkan dalam suatu masyarakat yang tidak mengenal kebudayaan umum. Tambahan lagi, Rasul buta huruf --tidak bisa membaca dan menulis-- agar acuan sekolah pun tidak sampai membekas pada beliau.

            Jelaslah bahwa keistimewaan serta kelebihan terbesar seseorang yang harus melaksanakan tugas semacam itu adalah justru bahwa dia harus dibebaskan dari segala macam bentuk dan acuan yang telah diterima zamannya, yang membentuk manusia menurut suatu stereotip.

            Karena orang yang ditakdirkan untuk membinasahkan segala berhala, menutup semua akademi dan menggantikannya dengan masjid, orang yang ditakdirkan untuk menghancurkan semua bentuk dan acuan rasial, nasional, maupun regional, sekali-kali tidak boleh sampai menerima pengaruh sesuatu bentuk demikian.

            Karena jiwa yang ditakdirkan untuk memikul dan melaksanakan tugas luar biasa tidak bisa dibentuk menurut bentuk biasa. Apa yang tampak sebagai kekurangan ini justru sebenarnya merupakan keuntungan dan keistimewaan untuk dia yang diberi amanah dengan peranan terbesar dalam peristiwa sejarah terbesar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun