Medical News Today, sebuah studi yang diterbitkan dalam Sleep Health of the National Foundation pada tahun 2017 menunjukkan indikator-indikator yang menandakan tidur Anda berkualitas6, antara lain hanya butuh waktu tiga puluh menit atau kurang untuk dapat tertidur, tidak terbangun lebih dari sekali setiap malam,dan ketika bangun pagi, Anda hanya membutuhkan waktu kurang dari dua puluh menit agar tubuh terasa segar kembali setelah terbangun. Â Apabila tidur Anda dirasa kurang berkualitas, Anda bisa mencoba beberapa rekomendasi yang telah disampaikan sebelumnya.
(Emeldah, M. Psi., Psikolog)
Sumber:
1 Pandi-Perumal, Seithikurippu R.. (2018). Why We Sleep: The New Science of Sleep and Dreams by Matthew Walker, Ph.D.: Scriber, An Imprint of Simon & Schuster, Inc. New York, USA, 2017, 368 Pages. Sleep and Vigilance. 2. DOI: 10.1007/s41782-018-0034-0.
2 Bryant, Penelope & Trinder, John & Curtis, Nigel. (2004). Sick and tired: Does sleep have a vital role in the immune system?. Nature reviews. Immunology. 4. 457-67. DOI: 10.1038/nri1369.
3 SILVA, Eduardo de Sousa Martins e; ONO, Ben Hur Vitor Silva and SOUZA, Jos Carlos. (2020). Sleep and immunity in times of COVID-19. Rev. Assoc. Med. Bras. [online]. 2020, vol.66, suppl.2 [cited 2020-10-07], pp.143-147. DOI
4 American Psychological Association. (2014). Getting a good night's sleep: How psychologists help with insomnia.
5 Walker, M. P. (2017). Why we sleep : unlocking the power of sleep and dreams. New York, NY : Scribner, an imprint of Simon & Schuster, Inc.
6Dwianto, A. R. (2020, Jan 22). Sudah Yakin Tidurmu Berkualitas? Yuk Cek di Sini. Detik Health.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H