Masyarakat Australia tentu mengalami dampak langsung dalam kehidupan mereka sebagai individu, seperti kehilangan pekerjaan akibat lockdown dan kesulitan mendapat pekerjaan baru.Â
Tetapi, pengorbanan masyarakat ini terbayar ketika akhirnya Australia berhasil mencapai angka nol kasus baru. Masyarakat Australia rela mengorbankan kehidupan sehari-hari mereka karena memahami bahwa ada urusan yang jauh lebih genting yaitu ancaman pandemi Covid-19 yang mengancam kehidupan banyak warga Australia.Â
Dengan menaati kebijakan lockdown dari pemerintah, setiap unit individu dalam komunitas masyarakat Australia ikut serta dalam penanganan Covid-19 sehingga Australia berhasil mencapai tujuan bersamanya.Â
Keberhasilan Australia ini seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat di seluruh dunia, dimana masyarakat seharusnya bersatu demi mengembalikan kondisi semula pra-pandemi Covid-19.Â
Indonesia juga seharusnya mencontoh keberhasilan Australia dalam menyatukan warganya meskipun harus mengorbankan kepentingan individu masing-masing demi menjaga keberlangsungan negara di masa depan dan kesehatan seluruh instrumen masyarakat Indonesia.
Semoga pandemi Covid-19 segera berakhir agar seluruh dunia kembali pulih dan mengurangi penderitaan yang dialami umat manusia selama ini, baik karena penyakit itu sendiri maupun dampak yang dibawa oleh pandemi ini.
Daftar Pustaka
Etzioni, A. (1968). The Active Society: A Theory of Societal and Political Processes. New York: Free Press.
Avineri, S., & de-Shalit, A. (1992). Communitarianism and Individualism. Oxford: Oxford University Press.
Gross, S., Scott, J., & Gale, J. (2020, October 28). City Locked Down for Three Months Has Bleak Lessons for the World. Retrieved from Bloomberg
Knaus, C. (2020, March 22). PM announces pubs, clubs and cinemas to close, schools stay open in stage one measures – as it happened. Retrieved from The Guardian Australia