Ada banyak jasa logistik di tanah air. Dari banyak nama, salah satu yang paling menonjol adalah J&T Express. Perusahaan pengiriman yang memiliki logo merah menyala ini sebenarnya pemain baru, tapi beberapa terobosannya mampu mengubah pasar. Mengubah peta permainan ekspedisi di tanah air.
Sebagai seorang pelapak, saya merasakan langsung bagaimana J&T Express bisa mendobrak pasar yang sebelumnya dikuasai perusahaan logistik berlogo biru (Maaf tak mau menyebut merk lain. Karena ini bukan endorse!).
Saya mulai mengenal layanan perusahaan logistik yang didirikan Jet Lee (mantan CEO perusahaan pembuat ponsel asal Tiongkok) sekitar tahun 2017. Saat J&T Express banyak memberikan promosi diskon hingga gratis ongkos pengiriman dalam program flashdeal di sebuah situs jual beli online.
Dari promo-promo yang agresif itu, saya merasakan langsung bagaimana asyiknya layanan J&T Express baik sebagai pedagang maupun pembeli. Nah, dari perkenalan tersebut saya mencatat beberapa inovasi J&T yang mewarnai peta layanan logistik di tanah air. Berikut beberapa catatan saya.
Layanan Non Stop Tak Kenal Tanggal Merah
Sesuai tagline #Express Your Online Business, J&T Express betul-betul menolong pelapak membangun bisnisnya dan menyenangkan pembeli yang ingin paket kiriman mereka tiba dengan cepat dan selamat ke tujuan.
Bukti kecepatan adalah; di saat beberapa jasa logistik, menutup gerai saat weekend dan tanggal merah, J&T justru menawarkan layanan non stop seolah tanpa tanggal merah.
Beberapa kali,paket yang saya kirim maupun beli diantar kurir di hari Minggu. Hal yang waktu itu sangat langka di dunia logistik.
Selain membuka layanan tanpa kenal hari libur, J&T Express juga melayani para pelanggan hingga larut malam. Jam layanan sejak pukul 08.00 hingga 20.00 pastinya memudahkan pelaku bisnis online mengirim paket-paket konsumen mereka.
Ada Fitur Langsung Dibayar Pembeli
Terobosan lain J&T Express yang jadi pengubah peta permainan jasa logistik nasional adalah fitur ongkos kirim langsung dibayar pembeli. Menurut saya ini kekhasan J&T Express sebagai pemain bisnis #Logistik di Era Industri 4.0. Kekhasan yang memudahkan manusia!
Fitur ini membuat pelaku bisnis online yang bermodal pas-pasan, tak perlu pusing mendulukan uangnya untuk membayar uang kirim.Tinggal antar paket ke gerai dan menunggu uang penjualan barang masuk rekening. Nggak ribet pokoknya. Semua juga bisa dipantau lewat fitur tracking yang simpel tapi efektif.
Gerai Bersih dan Adem
Gerai J&T Express harus diakui belum sebanyak gerai milik jasa layanan logistik yang lebih dulu hadir. Tapi hampir semua gerai J&T Express punya suasana nyaris sama. Apa itu? Tempatnya selalu rapi, bersih, dan adem oleh udara dari pendingin ruangan.
Tak cuma itu, gerai J&T Express hadir lebih profesional. Di saat kompetitor gerainya tidak seragam, J&T Express menghentak lewat desain ruangan yang mudah dikenali. Ada logo besar J&T di dalam ruangan, staf yang memakai seragam resmi, parkiran rapi, paket yang tak dibiarkan bertumpuk-tumpuk menghalangi gerak konsumen, dan tidak ada staf  (kurir atau petugas pembungkus paket) yang merokok di dalam ruangan!
Saya tidak mengetahui, apakah ini telah jadi SOP di seluruh J&T Express. Tapi sepanjang saya memakai jasa ekspedisi ini, seluruh gerai mereka selalu punya atmosfer seperti yang saya utarakan di atas.
Kode Kirim  Mempercepat Layanan Gerai
Kode kirim berbeda dengan resi ya. Kode ini biasanya akan muncul dalam transaksi penjualan via situs jual beli online. Kode kirim yang berupa kombinasi huruf dan angka itu,memudahkan pengirim dan staf loket.
JIka biasanya saat kirim, petugas harus mengetik alamat tujuan dan pengirim maka dengan kode ini langkah yang memakan waktu 5-10 menitan itu bisa diskip. Petugas gerai cukup mengetik kode kirim dan tadaaaa, otomatis langsung muncul alamat pengirim dan tujuan sekaligus di monitor komputer. Praktis, tinggal print saja.
Terobosan ini kemudian diikuti jasa pengiriman lain. Bukan tanpa alasan, karena memang membuat proses di loket jadi lebih cepat dan pengirim paket pun tidak perlu berlama-lama antre menunggu.
Pelopor Cetak Alamat Tujuan di Kertas Berstiker
Nah, ini masih sepaket dengan Kode Kirim. Dulu sebelum ada J&T Express, Â saya ingat betul alamat pengirim dan tujuan paket hanya diketik di kertas HVS. Setelah proses input selesai, petugas gerai kemudian mencetaknya di kertas berporporasi.
Kertas itu kemudian disobek jadi tiga  bagian. Satu untuk pengirim, satu untuk ditempel dengan lakban bening di paket dan satu bagian lainnya untuk bukti pertinggal loket. Alamat hasil cetak print manual ini, kurang rapi plus bikin sampah baru karena ukurannya lumayan besar.
Dan J&T Express mengubah itu. Mereka menghadirkan pencetakan alamat pengirim dan tujuan di atas stiker. Alamat ini dicetak dengan thermal printer dengan kualitas tinta yang tahan lama. Cara ini selain cepat,juga membuat paket lebih profesional. Stikernya bagus dan menempel kuat di paket. Selamat tinggal lakban yang kumuh itu. Â
Itulah pengalaman saya sebagai pengguna jasa J&T Express. Perusahaan yang lahir tahun 2015 ini menawarkan banyak kemudahan bagi konsumennya. Sejumlah terobosan terbukti mampu mengubah peta dunia ekspedisi nasional.
Kompetisi pada akhirnya memicu persaingan berbasis pelayanan terbaik untuk konsumen. Dan, siapa mampu memberi layanan terbaik akan memenangkan bisnis jasa pengiriman ini! (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
