(Bantul-MTsN 6 Bantul) Program pengurangan sampah plastic di Kabupaten Bantul, memunculkan ide kreatif para siswa pura di MTsn 6 Bantul. Â Proyek yang dilaksanakan setiap hari Jumat selama bulan November ini telah banyak memunculkan ide kreatif siswa seperti membuat bunga, baju, layang-layang dan juga tas yang semua berbahan dasar dari plastik bekas.
Siswa putra di MTsN 6 Bantul tidak hanya menjadi penerima ilmu pengetahuan, tetapi juga menjadi agen perubahan positif dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan.Â
Mereka telah menunjukkan dedikasi dan kreativitas mereka dalam proyek lingkungan dengan mengambil langkah-langkah konkret untuk mengurangi dampak limbah plastik di sekitar sekolah.
Siswa putra MTsN 6 Bantul memiliki inisiatif yang luar biasa dalam menciptakan kerajinan dari sampah plastik. Mereka menjalankan proyek kreatif ini sebagai bentuk tanggung jawab sosial dan lingkungan, dengan tujuan mengurangi dampak negatif sampah plastik terhadap lingkungan.Â
Para siswa terlibat aktif dalam mengumpulkan, memilah, dan mendaur ulang sampah plastik menjadi bahan yang dapat diolah menjadi kerajinan tangan yang menarik dan berguna.
Dalam proses ini, mereka belajar tentang pentingnya daur ulang untuk menjaga keberlanjutan lingkungan. Selain itu, melalui kegiatan ini, para siswa juga mengembangkan keterampilan kreatif dan kecerdasan ekologis, sambil meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengurangi penggunaan plastik dan mengelola sampah dengan bijak.Â
Proyek ini tidak hanya menciptakan hasil karya seni yang unik, tetapi juga membawa dampak positif dalam mendukung upaya global untuk mengatasi masalah sampah plastik.
Kepala MTsN 6 Bantul Mafrudah, menyatakan kebanggaannya terhadap inisiatif siswa ini. "Kami sangat senang melihat semangat dan kreativitas putra kami dalam mengatasi masalah lingkungan, mereka tidak hanya belajar dari buku tetapi juga memberikan kontribusi nyata untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat," kata Mafrudah.
MTsN 6 Bantul berharap bahwa inisiatif semacam ini akan menginspirasi lebih banyak siswa untuk ikut ambil bagian dalam menjaga kebersihan lingkungan dan mengelola limbah plastik dengan lebih bijaksana dan berguna bagi masyarakat. (mur/nov)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H