Mengapa ? Karena budaya itu bersifat FLUID, saling mempengaruhi dan tidak bersifat stagnan.
Kemudian jika ada pandangan bahwa menggunakan budaya orang lain harus  mendapatkan izin dari orang masyarakat pemilik budaya tersebut, siapakah yang  berhak memberikan izin tsb? Dari sekian banyak masyarakat, pasti mempunyai pemikiran yg berbeda-beda & sikap yang berbeda sehingga pasti  akan mempunyai pendapat yang berbeda jika ada pihak lain yg menggunakan  budayanya.
Jadi...masalah Cultural Appropriation ini tidak perlu disikapi secara kaku & terlalu sensitif.. .
Salam hangat,
Sarah P.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H