Mohon tunggu...
Elva Riria
Elva Riria Mohon Tunggu... Freelancer - Aku, Alam Mimpi, dan Negeri Ajaib.

Aku hanya ingin bercengkrama dengan kata

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bertaut Kemelut

11 April 2021   08:44 Diperbarui: 12 April 2021   00:11 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: kuntskopie.de

Sempat aku tenggelam dalam heningmu

Begitu banyak kisah yang ingin kau ceritakan

Inginmu aku, namun kau mencoba mengingkari itu

Resahmu terlalu dalam untuk kuterjemahkan

Terkadang aku lupa

Bahwa ruang itu kini berbeda

Udara yang kita hela pun tak ingin saling mencampuri

Namun aku lupa bahwa hanya ada satu matahari yang menyinari bumi

Kau seolah memberiku ruang untuk bernapas

Seketika ruang sesakku membebaskan belenggu

Selayaknya riak-riak embun pagi tadi yang mengenai dedaunan kering seketika terbawa angin

Hilang dan tak ada lagi

Kau seolah menghentikan alur nadiku

Agar kau mampu menahanku seketika itu

Apakah seperti ini jati dirimu?

Aku ini juga manusia yang memiliki rasa

Entah sedalam apa

Egoku terlalu dominan walau hanya sebatas bertanya apa yang sedang kau pikirkan?

Bukan, sekali lagi bukan.. 

Aku hanya tak ingin seolah memberimu sedikit ruang untuk berteduh

Lagi-lagi arah pandang kita saling beradu

Alur waktu selalu mengarahkan kita tuk saling bertatap tanpa ragu

Segala suasana, segala kondisi, dan situasi

Apakah ikatan kita terlalu kuat untuk diingkari?

***

11/01/2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun