Malang, 17 Oktober 2023 - Museum Mpu Purwa adalah museum yang mengoleksi benda-benda purbakala yang ada di Indonesia, khususnya di Pulau Jawa. Museum ini terletak di jalan Soekarno Hatta no 210, Mojolangu, Lowokwaru, Kota Malang. Lokasi museum ini sangat strategis, karena berada di tengah-tengah kota Malang dan berdekatan dengan beberapa universitas ternama di kota Malang. Museum ini tidak hanya digunakan untuk liburan tetapi dapat juga dijadikan sebagai laboratorium outdoor yang dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap pembelajaran kerajaan-kerajaan di Pulau Jawa.
Selain letaknya yang strategi, koleksi yang terdapat pada museum ini juga bermacam-macam jenisnya, antara lain arca, relief, dan prasasti dari berbagai kerajaan di Pulau Jawa. Terdapat kurang lebih 136 koleksi benda-benda bersejarah di Museum Mpu Purwa, dan koleksi yang paling terkenal adalah arca. Selain arca banyak juga koleksi lukisan yang banyak dipajang di dinding museum.
Museum Mpu Purwa yang telah berdiri sejak tahun 2018, menjadikan museum ini sering kali menjadi rujukan sekolah-sekolah untuk melakukan kegiatan study tour atau pembelajaran di luar kelas. Dengan adanya museum ini, guru dapat mengenalkan peninggalan-peninggalan kerajaan di Pulau Jawa kepada siswanya. Dengan melakukan pembelajaran di museum, siswa dapat melihat secara langsung peninggalan kerajaan di Pulau Jawa.
Pembelajaran yang dilakukan di luar kelas, contohnya di museum, dapat membuat siswa memaknai pembelajaran sejarah kerajaan di Indonesia dengan baik. Dalam pembelajaran ini siswa diharapkan dapat menjaga peninggalan-peninggalan sejarah dengan baik.
Berikut ini adalah rancangan pembelajaran IPS kelas 4 di Museum Mpu Purwa yang berupa laboratorium outdoor pembelajaran sejarah kerajaan-kerajaan Pulau Jawa :
A. Materi Pelajaran :Â
   Cerita tentang Daerahku
B. Capaian Pembelajaran :
   Pada Fase C, peserta didik dikenal keragaman budaya, kearifan lokal, sejarah (baik tokoh maupun periodisasinya) di provinsiÂ
   tempat tinggalnya serta menghubungkan dengan konteks kehidupan saat ini.
C. Tujuan Pembelajaran :
   1. Peserta didik dapat menceritakan awal mula daerah dan tokoh-tokoh lokal yang berperan penting dalam perkembangan daerah
     tempat tinggalnya.
  2. Peserta didik dapat menyebutkan sikap baik yang dapat diteladani dari tokoh daerah tempat tinggalnya.
  3. Peserta didik membandingkan kondisi daerah tempat tinggalnya dahulu dan kini.
  4. Peserta didik dapat menyebutkan kerajaan yang pernah berkembang di daerah tempat tinggalnya.
  5. Peserta didik menjelaskan pentingnya menjaga peninggalan sejarah daerah tempat tinggalnya.
C. Lokasi Penelitian :Â
   Museum Mpu Purwa
D. Aktivitas Guru dan Siswa :
   1. Waktu : 07.00 - 07.30Â
     Aktivitas Guru : Bersiap dan berkoordinasi dengan para driver travel untuk keberangkatan ke museum.
     Aktivitas Siswa : Datang ke sekolah tepat waktu dengan membawa perlengkapan yang telah disosialisasikan sebelumnya.
   2. Waktu : 08.00 - 09.00
     Aktivitas Guru : Perjalanan ke Museum Mpu Purwa.
     Aktivitas Siswa : Perjalanan ke Museum Mpu Purwa.Â
   3. Waktu : 09.15 - 09.35
     Aktivitas Guru : Mengondisikan kelompok siswa dan menjelaskan etika saat memasuki Museum Mpu Purwa.
     Aktivitas Siswa : Berkumpul sesuai dengan kelompoknya dan memperhatikan penjelasan terkait etika dan sikap memasukiÂ
     museum.
   4. Waktu : 09.00 - 09.30
     Aktivitas Guru : Mengarahkan siswa untuk mengikuti pengarahan dari guide Museum Mpu Purwa.
     Aktivitas Siswa : Mendengarkan dan mencatat penjelasan dari guide Museum Mpu Purwa.
   4. Waktu : 09.30 - 10.30
     Aktivitas Guru : Mendampingi siswa berkeliling Museum Mpu Purwa.
     Aktivitas Siswa : Mendengarkan dan mencatat penjelasan dari guide, juga mendokumentasikan benda bersejarah di museum.
   5. Waktu : 10.30 - 11.30
     Aktivitas Guru : Memberi lembar kerja siswa untuk mencari tahu dan mencatat asal peninggalan bersejarah minimal 10 bendaÂ
     secara berkelompok.
     Aktivitas Siswa : Mengerjakan tugas yang diberikan guru secara berkelompok.
   6. Waktu : 11.30 - 12.30
     Aktivitas Guru : Mengarahkan siswa untuk beristirahat, sholat, dan makan. Juga membagikan makanan kepada siswa.
     Aktivitas Siswa : ISHOMA
   7. Waktu : 12.30 - 12.45
     Aktivitas Guru : Memberikan penguatan dan evaluasi terkait kegiatan yang dilakukan pada hari ini.
     Aktivitas Siswa : Memperhatikan dan merespons penjelasan guru.
   8. Waktu : 12.45 - 13.30
     Aktivitas Guru : Mereview lembar kerja siswa.
     Aktivitas Siswa : Mengumpulkan lembar kerja siswa.Â
   9. Waktu : 13.30 - 14.00
     Aktivitas Guru : Mempersiapkan siswa untuk kembali pulang.
     Aktivitas Siswa : Kembali ke rumah masing-masing.
E. Lembar Observasi :
   1. Tujuan : Peserta didik dapat menceritakan awal mula daerah dan tokoh-tokoh lokal yang berperan.
     Observasi : Bagaimana cerita asal mula daerah tempat tinggal kalian?
   2. Tujuan : Peserta didik dapat menyebutkan sikap baik yang dapat diteladani dari tokoh daerah tempat tinggalnya.
     Observasi : Siapa saja tokoh lokal yang memiliki peran dalam perkembangan daerah tempat tinggal kalian?
   3. Tujuan : Peserta didik membandingkan kondisi daerah tempat tinggalnya dahulu dan kini.
     Observasi : Apa sajakah hal yang berbeda dari daerah tempat tinggalku di masa dahulu dan kini?
   4. Tujuan : Peserta didik dapat menyebutkan kerajaan yang pernah berkembang di daerah tempat  tinggalnya.
     Observasi : Apakah dahulu daerah tempat tinggal kalian pernah menjadi tempat berkembangnya sebuah kerajaan?
   5. Tujuan : Peserta didik menjelaskan pentingnya menjaga peninggalan sejarah daerah tempat tinggalnya.
     Observasi : Siapa saja tokoh lokal yang memiliki peran dalam perkembangan daerah tempat tinggal kalian?
F. Kontributor Kelompok :Â
   1. Nama : Yahya Lucky TirtoajiÂ
     Pekerjaan : Membuat tabel aktivitas guru dan siswa.
   2. Nama : Atikah Nur Izzah
     Pekerjaan : Membuat lembar observasi dan dokumentasi arca di Museum Mpu Purwa.
   3. Nama : Elvita Dianita
     Pekerjaan : Menuliskan dan mengupload tugas di Kompasiana.
G. Lampiran :
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI