Mohon tunggu...
Elvina Andini
Elvina Andini Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa S-1 farmasi

universitas muhammadiyah AR fachruddin

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengertian paragraf, Syarat-Syarat, Jenis-Jenis, dan Sifat-Sifat

5 Desember 2024   14:57 Diperbarui: 5 Desember 2024   14:59 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

       

Pengertian Paragraf

Paragraf berasal dari kata bahasa Inggris paragraph, yang berasal dari kata Yunani para, yang berarti "sebelum" dan grafein, yang berarti "menulis". Kita akan memulai dengan berbicara tentang paragraf berdasarkan makna kata tersebut, dengan mengatakan bahwa maksudnya adalah menulis ide-ide dalam kumpulan kalimat yang saling sesuai. Menurut pemahaman umum, paragraf adalah bagian bahasa yang terdiri dari dua kalimat atau lebih yang saling terkait secara semantik dan sintaksis. Pemahaman secara umum terkait definisi dari paragraf adalah satuan dari bahasa yang tersusun oleh dua buah kalimat atau lebih di mana kalimat-kalimat tersebut merupakan suatu kesatuan yang utuh baik secara semantik dan sintaksis (Chaer, 2011: 27-28).

jenis-jenis paragraf

Paragraf jenis deduktif, induktif, deduktif-induktif, ineratif, dan menyebar. Ini adalah rinciannya, yaitu:

1. Paragraf Deduktif: Paragraf ini dimulai dengan kalimat pokok atau kalimat topik dan diikuti dengan kalimat penjelasan.

2. Paragraf Induktif: Ini adalah kebalikan dari paragraf deduktif. Paragraf induktif dimulai dengan penjelasan dan diakhiri dengan kalimat topik. Paragraf induktif terdiri dari generalisasi, analogi, dan kausalitas.

3. Paragraf Campuran: Paragraf campuran adalah jenis paragraf yang dimulai dengan persoalan pokok, diikuti oleh kalimat penjelasan, dan diakhiri dengan kalimat utama lagi untuk penjelasan.

4. Paragraf Ineratif: Paragraf ini memiliki kalimat utama di tengah paragraf. Paragraf jenis ini dimulai dengan kalimat penjelas sebagai pengantar; gagasan utama diikuti oleh penjelasan tambahan untuk menegaskan apa yang telah dikatakan.

5. Paragraf Menyebar: Paragraf dengan ide pokok menyebar tidak memiliki kalimat utama; ide utamanya tersebar di seluruh paragraf atau tersirat di seluruh kalimat.

Syarat-Syarat paragraf

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun