September kelabu
adalah ia yang merindu rintik cair
mengeja  gemuruh rindu dalam debu
di kedalaman  gemericik mata air
namun apa daya  hutan terdesak
kemurkaan  api meledak keheningan malam retak
semua  terhenyak
Belantara nan hijau menjadi merah api
Hutan perawan ternoda tangan tak berperi
Ulah manusia serakah dan keji
Kenapa ketamakan bekukan hati? Â Â
Mari kita coba merenung
Alam yang bersahabat telah berubah
Bumi memendam lara dan termenung
karena perilaku mereka yang gegabah
Kemanakah  harapan akan disandarkan kala asap dan debu enggan pergi
Masihkah manusia  jumawa berdiri?
Alpa meraba diri sendiri
Tangerang, 15 September 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H