Boarding school berasal dari kata  "boarding" berarti menumpang dan "school" berarti sekolah, kemudian diserap kedalam bahasa Indonesia menjadi sekolah berasrama. Asrama adalah "rumah pemondokan untuk para peserta didik, pegawai dan sebagainya,  asrama juga berarti "tinggal bersama-sama". Artinya bahwa sistem boarding school adalah sistem dimana siswa tidak diperkenankan pulang ke rumah setelah kegiatan pembelajaran selesai akan tetapi pulang ke asrama yang telah disediakan, dan di asrama tersebut para siswa dipantau selama 24 jam baik  perilakunya, kegiatan keseharian, serta akademiknya. Boarding school berupaya menyeimbangkan antara prestasi akademis dan prestasi lain seperti religiusitas yang tercermin dalam karakter yang islami, ilmu-ilmu tentang keislaman baik itu ilmu yang bersifat klasik sampai ilmu yang sedang berkembang pada generasi modern sekarang atau biasa disebut dengan perkembangan ilmu kontemporer.
Sekarang ini banyak pesantren dan boarding school yang menunjukkan perbedaan yang tidak signifikan. Karena banyak pesantren yang secara seimbang memberlakukan kurikulum agama dan umum secara berimbang dengan fasilitas pembelajaran dan ekstrakurikuler yang lengkap dan modern. Begitu juga dengan boarding school yang menerapkan keseimbangan  serupa antara ilmu agama dan pengetahuan umum modern. Perbedaan biasanya hanya pada ketiadaan kurikulum membaca "kitab kuning" pada boarding school. Demikian, semoga manfaat. Wallahu a'lam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H