Mohon tunggu...
Gaya Hidup

5 Cara Membuat Anak Agar Gemar Membaca

28 Juni 2016   14:40 Diperbarui: 28 Juni 2016   14:45 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
http://i.huffpost.com/gen/831839/images/o-PARENT-CHILDREN-READ-facebook.jpg

Di zaman yang serba canggih seperti sekarang, hampir setiap individu memiliki gadget, termasuk juga anak-anak anda. Memang tidak dapat disangkal bahwa kehadiran gadget benar-benar dapat memberikan dampak yang positif untuk anak-anak, namun di dalam sebagian besar kasus, justru anak-anak hanya menggunakan gadget tersebut untuk bermain game saja, bahkan beberapa di antara mereka bermain game tentang kekerasan. 

Hal tersebut dapat menjauhkan anak-anak dari suatu kegiatan yang sangat bermanfaat, yakni membaca. Membaca tidak hanya dapat dilakukan dengan buku saja, tetapi kini juga dapat dilakukan melalui buku elektronik yang dapat dibuka pada gadget. Berikut di bawah ini adalah beberapa cara untuk membuat anak-anak anda agar gemar membaca:

http://i.huffpost.com/gen/831839/images/o-PARENT-CHILDREN-READ-facebook.jpg
http://i.huffpost.com/gen/831839/images/o-PARENT-CHILDREN-READ-facebook.jpg
Membiasakan Anak Gemar Membaca Sejak Kecil

Kebiasaan yang baik memang harus dimulai dari lingkungan yang terdekat, yakni keluarga. Oleh sebab itu, mengajarkan anak-anak anda untuk mulai membaca buku sejak masih kecil sebelum mereka bersekolah benar-benar akan menumbuhkan rasa gemar membaca pada diri mereka. Untuk memulai hal tersebut, anda dapat memberikan buku-buku dongeng yang memiliki kandungan gambar yang lebih banyak daripada tulisan. Hal ini akan lebih mudah dipahami oleh anak-anak anda yang belum bersekolah dan juga akan mengembangkan daya imajinasi mereka akan suatu cerita. 

Salah satu kebiasaan anak-anak kecil adalah mereka gemar membaca suatu buku yang disukai secara berulang-ulang meskipun telah dibaca habis, tentu hal ini tidak apa-apa karena akan meningkatkan daya ingat mereka akan suatu cerita tertentu.

http://s3.media.squarespace.com/production/1529188/18410702/wp-content/uploads/2012/03/iStock_000013797034Medium.jpg
http://s3.media.squarespace.com/production/1529188/18410702/wp-content/uploads/2012/03/iStock_000013797034Medium.jpg
Mengajak Anak Membeli Buku Kesukaannya

Tidak hanya orang tua saja yang suka berpergian untuk berbelanja barang-barang yang dibutuhkan, tetapi anak-anak anda yang sudah mulai gemar membaca juga tentu butuh buku atau bahan bacaan baru yang segar. Hal ini dapat anda lakukan dengan mengajak mereka ke sebuah toko buku yang menjual buku khusus anak-anak, selanjutnya anda menemani anak-anak anda untuk memilih sendiri jenis buku apa yang ingin mereka baca. 

Dengan memenuhi keinginan baca mereka, maka kemungkinan besar anak-anak anda akan semakin gemar membaca. Apabila anda hanya ingin membeli buku elektronik melalui internet, maka anda dapat menemani anak-anak anda memilihnya melalui gadget.

http://www.emotionaldevelopment.org/wordpress/wp-content/uploads/story_telling.jpg
http://www.emotionaldevelopment.org/wordpress/wp-content/uploads/story_telling.jpg
Membacakan Isi Buku Kepada Anak

Salah satu cara yang paling baik untuk membuat anak-anak anda gemar membaca adalah dengan membacakan suatu buku kepada mereka. Hal ini juga dapat dikatakan sebagai membacakan dongeng sebelum tidur. Di sinilah anda dapat mengetahui bagaimana reaksi dan tanggapan anak-anak anda mengenai cerita yang anda bacakan. Hal-hal yang dapat anda ceritakan tentu bermacam-macam, mulai dari cerita rakyat, cerita pendek, sejarah, dan lain-lain. Anda dapat melakukannya pada waktu yang benar-benar nyaman, seperti pada waktu siang hari setelah makan siang, sore hari menjelang malam, dan malam hari sebelum tidur. Semakin menarik hal yang anda bacakan kepada anak-anak anda, maka kemungkinan besar mereka akan terus menagih cerita baru pada setiap harinya.

http://blog.childrensdayton.org/wp-content/uploads/2014/09/kids-shouldnt-be-priority-blonde-girl-and-brunette-mom.jpg
http://blog.childrensdayton.org/wp-content/uploads/2014/09/kids-shouldnt-be-priority-blonde-girl-and-brunette-mom.jpg
Bertanya Kepada Anak Tentang Isi Buku Yang Dia Baca

Setelah anak-anak anda membaca bermacam-macam judul cerita, maka anda dapat meminta anak-anak anda untuk membacakan salah satu kandungan dari cerita-cerita tersebut. Hal ini memang terdengar sulit, padahal banyak anak yang sangat menyukai suatu cerita tertentu sampai mereka menghafalnya di luar kepala. Dengan begitu, anda dapat mengetahui jenis cerita apa saja yang merupakan menjadi kesukaan mereka. Selain itu, dengan dilatih untuk selalu bercerita, maka hal tersebut juga akan melatih anak-anak anda yang masih kecil agar dapat berbicara dengan lancar.

http://coparently.com/images/father-comforts-a-sad-child.png
http://coparently.com/images/father-comforts-a-sad-child.png
Menghubungkan Cerita Dengan Kehidupan Nyata

Satu hal yang mungkin sering sekali anda abaikan mengenai buku cerita yang anak-anak anda baca adalah bahwa di dalam cerita-cerita tersebut terdapat begitu banyak pelajaran baik yang benar-benar berharga untuk menumbuhkan pola pikiran yang sehat dan mulia. Dengan begitu, bukan tidak mungkin bahwa anak-anak anda akan selalu mencontoh sifat-sifat baik dari berbagai macam karakter yang mereka baca di buku. 

Oleh sebab itu, menghubungkan suatu cerita pada buku dengan kehidupan nyata adalah suatu cara yang bagus untuk menumbuhkan sifat-sifat yang baik pada anak-anak anda, misalnya saja terdapat suatu karakter di dalam cerita yang sangat jujur, maka anda harus mengajari anak anda untuk meniru sifat jujur karakter tersebut pada dunia nyata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun