Mohon tunggu...
Gaya Hidup Pilihan

6 Hal yang Harus Diperhatikan Apabila Kamu Seorang Karyawan yang Ingin Memulai Usaha

15 Februari 2016   16:21 Diperbarui: 15 Februari 2016   18:49 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="http://talkingtrading.com.au/wp-content/uploads/2015/01/hard-work.jpg"][/caption]Memiliki usaha sendiri memang menjadi keinginan bagi sebagian besar orang. Namun, yang sering menjadi kendala adalah modal dan posisi sebagai karyawan suatu perusahaan yang sedikit banyak menyulitkan orang-orang untuk mulai membuka usaha sendiri. Berikut ini adalah enam hal yang harus diperhatikan apabila kamu sebagai seorang karayawan benar-benar ingin menjalankan usaha sendiri:

[caption caption="http://blog.lesaonline.org/wp-content/uploads/2013/08/GetOrganizedAug2013.jpg"]

[/caption]

1. Disiplin Mengatur Waktu

Memilih untuk memiliki dua pekerjaan memang sulit, sebagai karyawan yang juga membuka usaha kamu diharuskan cerdas di dalam mengatur waktu. Kamu juga harus membuat aturan yang jelas, sehingga kamu dapat mengerjakan kewajibanmu sebagai seorang karyawan dan pengusaha dengan seimbang. Sudah tentu tenaga dan waktu yang kamu punya akan sangat banyak dihabiskan untuk mengurus pekerjaan dan usaha, namun itulah risiko yang harus kamu tanggung. Semua jerih payahmu suatu saat juga akan terbayar dengan semua kerja keras yang kamu lakukan saat ini.

[caption caption="http://www.coralliumcoaching.co.uk/wp-content/uploads/2015/06/Corallium-Coaching-part-time-jobs.jpg"]

[/caption]

2. Kerja Part-Time Tidak Masalah

Apabila memang ketahanan tubuhmu tidak mendukung untuk melakukan pekerjaan penuh waktu dan usaha, maka tidak ada salahnya kalau kamu beralih dari seorang karyawan penuh waktu menjadi seorang karyawan paruh waktu. Dengan bekerja paruh waktu, maka kamu akan punya lebih banyak waktu yang bisa digunakan untuk menyusun strategi usaha yang memang sedang kamu jalankan. Selain itu, dengan bekerja kamu juga masih mendapat modala untuk mengembangkan usaha yang sekarang sedang kamu jalankan.

[caption caption="http://www.chuotvang.com/wp-content/uploads/2015/11/4-steps-to-start-online-bussiness.jpg"]

[/caption]

3. Mempertimbangkan Bisnis Online

Apabila kamu masih bersikeras ingin bekerja sebagai seorang karyawan penuh waktu, maka tidak akan ada salahnya apabila kamu mulai berpikir untuk menjalankan usahamu secara online. Keunggulan bisnis online adalah kamu bisa lebih mudah mengatur waktu untuk menjalankan usaha dan mengerjakan kewajibanmu sebagai seorang karyawan. Misalnya, kamu adalah seorang karyawan yang saat ini hendak membuka usaha baju batik, maka kamu tidak perlu lagi menunggu di toko dan bisa menjalankan usahamu dengan bantuan internet.

[caption caption="http://blog.eoffice.net/wp-content/uploads/2015/10/creating-positive-company-culture_003_blog.jpg"]

[/caption]

4. Membayar Orang Tidak Apa-Apa

Sebaiknya kamu tidak terlalu pelit dan gegabah di dalam memulai usaha dengan berpikir bahwa kamu akan sanggup menyelesaikan semua pekerjaan berat dan ringan tanpa kendala apapun. Apabila memang memungkinkan, maka kamu bisa membayar orang untuk membantumu  menjalankan usaha yang juga akan sekaligus meringankan pekerjaanmu. Dengan memiliki karyawan untuk membantumu mengurus usaha, maka kamu juga dapat dengan nyaman untuk tetap bekerja sebagai seorang karyawan penuh waktu karena kini kamu telah memiliki orang-orang yang mengurusi usahamu.

[caption caption="http://www.turningpointboston.com/wp-content/uploads/2014/07/Careerconfusionprocrastination.jpg"]

[/caption]

5. Kamu Punya Dua Kehidupan Karir

Pada umumnya jam masuk kantor adalah lima kali di dalam seminggu, itu berarti kamu memiliki dua hari di setiap minggunya untuk bersantai atau menyegarkan pikiranmu. Namun, karena kini kamu juga memiliki usaha, maka kamu harus rela mengorbankan dua hari libur di dalam satu minggu untuk tetap mengembangkan dan mengurusi usaha yang kamu rintis. Kamu dapat menggunakan hari Sabtu dan Minggu untuk memberikan arahan-arahan dan jadwal yang teratur kepada karyawan yang kamu miliki dan juga memeriksa hasil kerja mereka selama satu minggu sebelumnya.

[caption caption="http://marketingwithnatasha.com/wp-content/uploads/2015/02/HAPPY-MANTRAS-facebook.jpg"]

[/caption]

6. Memilih Bisnis Yang Membuatmu Senang

Bidang usaha yang kamu sedang geluti juga akan mempengaruhi seberapa lama kamu akan bertahan dengan dua kehidupan karir yang kamu miliki. Supaya kamu tetap dapat menjalankan dua jenis aktifitas yang melelahkan ini, maka ada baiknya apabila kamu memilih jenis usaha yang memang merupakan usaha keinginan kamu. Dengan cara ini maka rasa lelah dan jenuh yang menghampiri diri kamu dapat diminimalisir. Kamu pun akan menjadi lebih bersemangat di dalam mencari ide-ide baru, karena memang usaha yang kamu jalankan adalah cita-citamu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun