Mohon tunggu...
Aciek Rangkat
Aciek Rangkat Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Rangkater http://acikrangkat.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sosok Itu Bernama Astoko Datu

15 Mei 2011   06:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:40 183
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosok itu bernama Emmanuel Astokodatu. Aku sendiri memanggilnya dengan sapaan akrab Pak As. Pertama kali mengenalnya, ehm mungkin lebih tepat dengan istilah, pertama kali aku mengetahui sosoknya dari keputusanku untuk menjadikan Rangkat rumah keduaku. Beliau memerankan sebagai tokoh yang dituakan di Rangkat. Waktu itu aku hanya sebatas tahu nama saja. Suatu ketika Tuhan menjodohkan aku dengan Pak As lewat kolaborasi FFK. Tidak hanya berdua kami dijodohkan, melainkan bertiga dengan kawan dari rangkat juga Yusep Herdyansyah. Kami berinteraksi hanya melalui inbox dan telpon. Lumayan susah juga menggabungkan tiga buah pikiran dalam satu cerita. Tapi akhirnya semuanya berakhir dengan indah. Selidik penuh keisengan, aku membuka profile pak As baik lewat Facebook atapun lewat media social kompasiana. Tergambar dengan jelas keteduhan yang terpancar dari raut muka Pak As, ketika aku melihat foto yang di postingan Bunda Selsa Menuju Kopdar Yogya - Sosok Pejuang Itu Bernama Astoko Datu. Terpancar kelelahan, namun masih penuh semangat. Walaupun tidak tergambarkan dengan jelas, namun aku bisa menyimpulkan bahwa di masa mudanya beliau pasti orang yang hebat. Terbukti di usia beliau yang sudah sepuh, antusiasme untuk menulis masih terus berkobar. Ditambah lagi dedikasi beliau untuk Rangkat sungguh luar biasa. Hal ini bisa dilihat dari kesanggupan beliau untuk menjadi tuan rumah dalam Kopdar Akbar 2-3 Juli 2011 di Jogja. Sungguh luar biasa. Sosok yang sangat menarik. Mungkin itulah ungkapan yang tepat untuk menggambarkan beliau. Bagaimana tidak. Di usia yang memasuki atau mungkin bisa dibilang sudah senja, beliau masih tetap mendedikasikan ilmunya di bidang tulis menulis. LUAR BIASA. Terima kasih ku ucapkan secara pribadi kepada Pak Astoko Datu karena telah bersedia meluangkan waktu, tenaga dan juga bersedia menjadi tuan rumah untuk kita saling berbagi kasih sayang di acara Kopdar Akbar 2-3 Juli 2011. Tentunya juga Dear ( Desa Rangkat ) sangat menghaturkan banyak terima kasih, karena telah bersedia memberikan ruang yang nyata untuk tempat kita saling bertegur sapa dan berbagi kasih sayang. SEMOGA KOPDAR AKBAR 2 - 3 JULI 2011 BISA TERLAKSANA TANPA ADA KENDALA SATU APAPUN.

DESA RANGKAT  menawarkan kesederhanaan cinta untuk anda,  datang, bergabung  dan berinteraksilah bersama kami (Klik logo kami)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun