Mohon tunggu...
Annisa Hadi El Ulya
Annisa Hadi El Ulya Mohon Tunggu... Lainnya - Mengikat ilmu dengan menulis, karena menulis membuatmu abadi

Ibu Rumahtangga adalah puncak dari segala karir

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Lidah dan Tangan Akan Dimintai Pertanggungjawaban

23 Oktober 2021   10:01 Diperbarui: 23 Oktober 2021   10:17 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri, ilustrasi bulan Purnama, Badru Alaina

4. Etika berkomunikasi melalui aplikasi misalkan WhatsApp atau media elektronik yang lain, tidak banyak yang tau memang isi detail  dari status seseorang, namun tak jarang pula ternyata dibalik keisengan kita buat stori , menimbulkan sesuatu yang tidak kita inginkan, saling menghormati maka akan tercipta kedamaian di tiap lingkungan .

Jika ingin membangun bangsa, bangunlah masyarakatnya, jika ingin membangun masyarakat, bangunkan keluarganya, jika ingin membangun keluarga, bangunlah manusianya, dan jika  ingin membangun manusia, bangunlah hatinya. Inti dari semua hal yang penulis tulis diatas adalah, sebagian uraian saja, bahwa langkah apapun yang kita ambil pasti akan dimintai pertanggungjawaban oleh Sang Maha Pemberi keadilan.

Tangan kita pula suatu saat nanti akan dimintai pertanggungjawaban, di era serba digital ini, hampir semua orang tak luput dari gadget, jari - jari mengetik begitu ringan, mengetik stori, mengetik keluh kesah, mengetik umpatan dan cacian, mengetik amarah, menjelekkan orang lain, mengumbar aib rumah tangga, mengumbar aib tetangga, percayalah, jika jemari kita nanti akan dimintai pertanggungjawaban, jangan mudah mengetik apa yang tidak kita lakukan, bukan demi orang lain saja, tapi lebih pada menjaga diri kita sendiri, mengontrol perilaku, emosi dan etika kita, dan itulah etika berkomunikasi yang didasari dengan nilai agama yang luar biasa, mari kita gunakan era digital ini untuk menebar informasi yang benar, menebar sesuatu yang bisa bermanfaat untuk orang lain, menebar kebaikan, agar menjadi pahala yang terus mengalir dan buka menjadi dosa yang juga terus mengalir, karena ketika anak Adam meninggal maka terputuslah semua amalnya kecuali 3 perkara hanya tiga perkara, yang pertama, sedekah jariyah, yang kedua ilmu yang bermanfaat serta yang ketiga anak sholih ( sholihah ) yang mendoakan kedua orang tuanya ( H.R. Muslim ).

Semoga kita semua terselamatkan dari itu semua karena kita bisa mengendalikan lidah dan tangan kita untuk berusaha tidak menyakiti hati orang lain.

#Peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun