Asosiasi Mahasiswa Pengkaji Ilmu Alquran (AMPIQU) menggelar maulid nabi Muhammad Saw, pada Sabtu, 28 Oktober 2023 pukul 19.30 sampai selesai. Agenda tersebut diselenggarakan di gedung aula Zaleha Soetowo Ma'had Al-Qur'an Universitas PTIQ Jakarta. Adapun tema kegiatan tersebut adalah "Meluhurkan Maulid Nabi Dengan Skema Menolak Degradasi Moral Dan Nilai Agama Di Era Modern"
Agenda tersebut dihadiri oleh seluruh keluarga besar Organisasi AMPIQU. Tidak hanya itu, panitia penyelenggara juga turut mengundang beberapa organisasi daerah yang ada di daerah Ciputat dan Jakarta selatan. Seperti organisasi forum ukhuwah mahasiswa Sumatra (FUMAS), himpunan mahasiswa timur (HIPMAT), keluarga mahasiswa dan alumni Jambi (KMA), jam'iyah hafadzoh AL-Qur'an (JHQ), jam'iyah mudorosah Al-Qur'an (JMQ), keluarga mahasiswa betawi (KMB), korps mahasiswa penghafal dan pengkaji Al-Qur'an (KOMPPAQ), persatuan mahasiswa/i bugis makassar (PMBM) dan organisasi persatuan mahasiswa Qur'ani borneo (PMQ Borneo). Tidak hanya organisasi daerah saja, pelaksana acara juga mengundang organisasi kepemudaan seperti, pergerakan mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan himpunan mahasiswa IsIam (HMI).Â
Tamu undangan yang hadir dalam acara tersebut berjumlah 115 orang. Data tersebut diambil dari catatan buku tamu yang disediakan oleh panitia pelaksana. Selain itu, acara maulid tersebut dirangkaikan dengan Haflah Al-Qur'an. Yakni sebuah perayaan atau acara pembacaan Al-Qur'an dengan menggunakan seni baca Al-Qur'an atau yang biasa dikenal dengan tilawatil Qur'an. Hal ini dilakukan karena mengingat nama organisasi AMPIQU tersebut, yakni pengkaji ilmu Al-Qur'an. Agar terlihat lebih meriah, panitia pelaksana menyiapkan lima orang yang bertindak sebagai Qori', yaitu: Halqi Zarkasih, Muhammad Yazid Huda, Sayyid Agil Munawwar, Izzatul Jannah, Muhammad Al-Ghazali dan Muharror Mahfudz.Â
Selanjutnya, panitia pelaksana juga mengundang Tuan Guru H. Ahmad Husni Ismail, M.Ag, yang saat itu diminta sebagai pengisi hikmah maulid nabi. Beliau adalah salah satu tokoh yang saat ini tengah berkhidmah menjadi Imam di masjid Istiqlal Jakarta. Beliau juga aktif sebagai Sekretaris I organisasi Ittihad Imam Masjid, dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di bawah Kementerian Agama Pusat Bimas Islam. Ketika diundang sebagai pembawa hikmah maulid, beliau tanpa pikir panjang untuk menerima tawaran tersebut.Â
Dalam tausiyahnya, beliau lebih menekankan kepada pelaksanaan sholat tahajjud. Karena demikian itu merupakan salah satu sunnah nabi yang selalu dilaksanakan beliau Saw. Selain itu, beliau juga berharap agar pengurus dan anggota organisasi AMPIQU dapat meneladani sunnah tersebut.Â
Ketua panitia pelaksana Lalu Dandi Rahmat Maulana mengatakan bahwa, sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran kepanitiaan karena telah berhasil menyukseskan agenda maulid tersebut. Meski dengan konsep yang terbilang sederhana, namun tidak mengurangi semangat dan antusias para anggota untuk menggelar agenda tersebut. Selain itu, ketua panitia tersebut juga sangat bersyukur. Agenda maulid tersebut bisa berjalan dengan sukses dan lancar.Â
"Saya sangat berterima kasih kepada seluruh jajaran panitia yang telah berhasil menyukseskan agenda maulid ini, meski dengan konsep sederhana tapi hasilnya di luar ekspektasi saya, acaranya terlihat besar dan megah". (Ketua panitia)Â
Ketua umum Asosiasi Mahasiswa Pengkaji Ilmu Al-Qur'an Muharror Mahfudz mengatakan, suksesnya agenda besar ini merupakan spirit baru untuk seluruh keluarga besar AMPIQU untuk terus semangat dalam berproses di organisasi tersebut. Karena di waktu yang akan datang, akan ada agenda besar lainnya.Â
"Saya sangat mengapresiasi suksesnya acara maulid ini. Ini juga merupakan spirit baru untuk kita selaku pengurus organisasi untuk terus semangat dan pantang menyerah untuk terus membawa organisasi ini agar tetap eksis". (Muharror Mahfudz)Â
Penulis: el-sumaila