Relung Hati

Laki - laki itu tetap sama

rapi, bersih tanpa senodapun

Dia cakap bicara

santun ucapannya

Favorite..

dia masih jadi favorite

di antara bunga yang bermekaran di belakang sekolah

di antara antrian jajanan kantin

lelaki itu masih jadi pandangan

Senin pagi,

dia jadi pemimpin upacara

pakaian putih- putih seperti rupanya

dia masih tersenyum,

pada lapangan luas dan teriknya matahari

Senin pagi, 

Dia masih tersenyum di depan kantor

Tangan kananya menjinjing tas

mengenakan sepatu pantofel

kemeja merah, dan jas hitam

Senin malam, dia akan menaiki sepedanya

menemukanku disana tanpa berhenti seincipun

Senin malam, kutemukan dia tertidur pulas

di dalam dekapan tidur anak perempuannya