Bermain pasir adalah aktivitas yang sangat menyenangkan bagi anak-anak dan ternyata memiliki banyak manfaat untuk perkembangan otak mereka. Yuk simak untuk selengkapnya !
 1. Merangsang perkembangan sensorik
Saat bermain pasir, anak-anak menggunakan indera peraba, penglihatan, dan kadang pendengaran. Ini membantu merangsang perkembangan saraf di otak yang berhubungan dengan indera-indera tersebut.
 2. Meningkatkan kreativitas
Bermain pasir memberikan ruang bagi anak-anak untuk bereksplorasi dan menciptakan berbagai bentuk. Ini merangsang imajinasi dan kreativitas mereka.
 3. Melatih motorik halus
Aktivitas seperti menggenggam sekop, menuang pasir, dan membentuk bangunan pasir membantu melatih otot-otot kecil tangan dan jari, sehingga meningkatkan koordinasi motorik halus.
 4. Meningkatkan kemampuan kognitif
Saat bermain pasir, anak-anak belajar tentang konsep seperti ukuran, bentuk, berat, dan volume. Ini membantu mengembangkan kemampuan kognitif mereka.
 5. Menumbuhkan rasa ingin tahu
Bermain pasir memicu rasa ingin tahu anak-anak untuk mengeksplorasi sifat-sifat pasir yang berbeda-beda.
 6. Membangun kepercayaan diri
Saat berhasil menciptakan sesuatu dari pasir, anak-anak akan merasa bangga dan percaya diri.
 7. Belajar tentang sebab akibat
Anak-anak akan belajar bahwa tindakan mereka (misalnya, menuang air ke pasir) akan menghasilkan efek tertentu (misalnya, pasir menjadi lembek).
 8. Memperkuat ikatan sosial
Bermain pasir bersama teman-teman atau orang tua dapat memperkuat ikatan sosial dan emosional anak.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
