"You still have obligation to search for the right one from the social media." ungkapnya Senin (20/05/2024) saat sesi diskusi studium generale Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga.Â
Dr. Fatma juga menyampaikan, bahwa masyarakat punya otoritas atau kewenangan untuk memilah informasi yang akan dikonsumsi. Boleh untuk mempelajari agama Islam melalui sosial media, tetapi tetap harus ada guru sebagai rujukan, yang bisa memutuskan benar atau salah ilmu tersebut.Â
Pada sesi diskusi dengan audiens, Dr. Sophia juga menambahkan, "You can meet good person or bad person through the social media, so you still have authority to choose which one that good." Senin (20/05/2024) yang disampaikan pada saat sesi diskusi tanya jawab.Â
Setelah semua pemaparan materi selesai, acara diakhiri dengan pemberian cindera mata kepada para narasumber yang kemudian dilanjutkan foto bersama.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H