Mohon tunggu...
Elsa Nova Aryanti
Elsa Nova Aryanti Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Mahasiswa penerus generasi bangsa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Kerja Sama Arab Saudi dan Indonesia

26 Januari 2021   15:19 Diperbarui: 26 Januari 2021   15:21 266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Oleh:Elsa Nova Aryanti

        Hubungan kerja sama antara arab dan Indonesia selain bekerja sama di bidang energi , Indonesia juga ingin meningkatakan kerja sama bidang kesehatan dengan arab saudi, seperti distribusi obat dan alat kesehatan lainnya. Hubungan tersebut sudah mengalami perkembangan positif, selain kerja sama bidang ekonomi , indonesia arab saudi juga ingin melakukan kerja sama untuk menafsirkan perdamaian toleransi , dan penyelesaian konflik secara damai. Tetapi kerja sama itu memerangi radikalisme dan terorisme yang menjadi perhatian antara  arab dan Indonesia dimana ancaman ini sekarang semakin besar. Dan untungnya keinginan itu disambut positif oleh Badan Nasional Penanggulangan terorisme atau BNPT dan presidency of state security of saudi arabiyah.

        Secara garis besar , kami meningkatkan kerja sama dan kedua suda di angkat pada tingkat kepala negara pak presiden bersama  Sri baginda (raja arab)untuk kesepakatan membuat joint study sebagai tahap awal preferential trade agreement (PTA) atau free trade agreement (FTA),perjanjian dalam bentuk nota kesepahaman tersebut telah di tandatangani olrh krdua belah pihak di istana kepresidenan bogor kemarin.Dengan peningkatan kerja sama dalam bidang perdagangan akan semakin membuka jalan indonesia dalam melakukan ekspor ke Arab saudi. Berdasarkan data BPS, nilai total perdagangan non -migas indonesia dan arab priode 2011-2015 memperlihatkan pertumbuhan positif sebesar 3,89% per tahun, rataa-rata nilai nom-mogas indonesia ke arab saudi pada priode 2011-2015 tercatat sebesar 1,83 miliar dollar AS per tahun. Sementara itu rata-rata nilai impor non-migas indonesia dan arab saudi tercatat sebesar 921,23 juta dollar AS pertahun pada priode yang sama.Sementara itu produk ekspor utama indonesia ke arab saudi pada 2015 adalah kendaran bermotor , minyak kelapa sawit, tuna, karet dan produk karet , plywood , kertas dan produk kertas , bubur kertas, arang kayu , serta tekstil dan produk tekstil.

           ITFC juga akan mengelar program-program yang menghubungkan para pengusaha negara-negara anggota untuk membuka jalan kerja sama bisnis yang menguntungkan forum tersebut tidak hanya menigkatkan pertukaran perdagangan di antara negara-negara anggota tetapi juga meniciptakan kerja sama bisnis baru dalam perdagangan. Dirjen perkembangan bisnis otoritas pengembangan ekspor arab saudi ( SAUDI EXSPOTS) Bassam Alhamed Al Aujan mengaku sangat menantikan kerja sama dengan ITFC . Sebab begitu besar potensi  di dalam pembiyaan perdagangan islam anatara arab saudi dan Indonesia, masih banyak hal yang memacu arab saudi untuk menciptakan kerja sama  awal ini sebagai langkah maju bagi produk-produk  arab saudi agar semakin mendapatkan pasar di Indonesia. Sehingga kerja sama antar negara sangat di perlukan dimana kerja sama tersebut dapat berpengaruh di peningkatan ekonomi dan kerja sama lainnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun