Mohon tunggu...
Elsa Fy
Elsa Fy Mohon Tunggu... Administrasi - :)

reading and writing

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Manusia dan Impiannya

8 November 2018   21:04 Diperbarui: 8 November 2018   21:02 493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Source : unsplash.com/@wbayreuther

Impian manusia kadang menembus cakrawala
Menembus gugus-gugus bintang nebula
Ingin berdiri di atas mentari di atas awan sana
Menyempitkan dunia dan alam semesta
Ingin menghentikan angin-angin yang menderu di laut timur
Ingin berdiri di singgana kerajaan dunia
Tapi tetap saja kita hanya manusia
Bagaimanapun jua dengan impiannya
Manusia ingin jadi raja
Salah satunya dengan menimbun harta dan rupiah
Walaupun caranya kadang mematikan manusia lainnya
Setidaknya kita masih merasa manusia
Manusia bukan dewa dalam dongeng utopia
Kita hanya bisa belajar dari alam semesta-nya
Waktulah yang akan menjawabnya
Kita semua akan kembali ke tanah
Tanah !!!
Ini bukan dongeng belaka
Para raja-raja
Selebritis top dunia
King dan queen musik dunia
Pemulung sampah-sampah
Guru-guru besar kita
Pahlawan negara kita
Tidak terhitung jumlahnya
Manusia hanya menunggu giliran
Semua akan kembali kepadanya

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun