Mohon tunggu...
Elly Maria Silalahi
Elly Maria Silalahi Mohon Tunggu... profesional -

I'm a woman who wants to live in peace among different tribes, races and religions. cause the differences were created by God will lead the beauty of harmonization in the earth

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tragedi Seabad yang Lalu

6 September 2010   17:24 Diperbarui: 26 Juni 2015   13:24 458
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

[10] Uda / amanguda = adek bapak

[11] Boru = anak perempuan

[12]I beg apologize. I’m sorry. I don’t know what to do. Please forgive her = Saya mohon maaf. Saya tidak tahu harus berbuat apa. Tolong maafkan dia.

[13] It ‘s ok. It’s not your fault. Please keep contact,ok = Tidak apa. Itu bukan salahmu. Tetap kontak ya.

[14] Doli-doli = anak muda

[15] Natua-tua = para orang tua

[16] Ito = pangilan antar laki dengan perempuan dan sebaliknya

[17] Bapa tua = bapak yang lebih tua dari bapak kita

[18] Bapa uda = bapak yang lebih muda dari bapak kita

[19] Amangboru = suami namboru atau om

[20] Huta = kampung

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun