Mohon tunggu...
Wulan Rahmadani
Wulan Rahmadani Mohon Tunggu... -

menyejarah melalui kata.. menjadi insan bermakna.. ^_^

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Perbedaan itu Indah, Kawan

25 Mei 2013   23:41 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:01 1581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ekspresi 1 :

“Iihh cantiikknyaa, pengen deh kaya gitu..!”

Ekspresi 2 :

“waah pinternyaa.. Makanannya apa yaa diaa koq bisa pinter gitu..??”

Ekspresi 3 :

“aku pengen jadi kaya  dia.. dia tuh perfect.. pinter, cantik, supel, anak orang kaya, wah sempurna, seneng banget deh pasti jadi dia..”

***

Sahabat, tidak jarang kita menemukan ungkapan-ungkapan seperti diatas. Saya rasa ini cukup mewakili ungkapan-ungkapan lain yang satu spesies dengan ini. Pada hakikatnya, kita memang diciptakan berbeda.

Jika antara sekian banyak orang memiliki kesamaan, itu MUNGKIN, tapi jika mereka memiliki perbedaan, itu PASTI. Bukankah yang membuat hidup ini berwarna justru karena adanya perbedaan..??

Bayangkan jika dalam kehidupan ini tidak ada yang namanya perbedaan, mungkin kita tidak akan tahu ada warna lain dalam kehidupan ini.

Bersyukurlah karena kita diciptakan berbeda, karena perbedaan itu..indah..^_^

***

Kenapa perbedaan itu indah..??

Karena perbedaan itu warna, banyak perbedaan berarti banyak pula warna dalam hidup kita.

Dengan adanya perbedaan, hidup kita akan menjadi lebih berwarna.

Kenapa kita tidak yakin dengan apa yang kita miliki..? kenapa untuk percaya diri saja kita harus menjadi orang lain..??

Jika kita tidak mampu menjadi seperti mereka yang kita inginkan, yakinlah kita memang diciptakan berbeda-beda.

Apa yang kita miliki, belum tentu mereka miliki.

Allah sudah menciptakan kita sesuai dengan porsi kita masing-masing, kenapa harus jadi orang lain..??

bukankah akan lebih nyaman jika kita menjadi diri sendiri..?? tidak perlu bersandiwara, Tidak perlu berlakon jadi orang lain. Cukup tunjukkan apa yang ada dalam diri kita. Sederhana bukan..??

Bayangkan jika semua manusia di bumi ini memiliki sifat, watak, bahkan fisik yang sama, akan jadi seperti apa hidup ini..?? membosankan sekali bukan..??^^

***

Keinginan menjadi seperti orang lain, itu memang manusiawi, lantaran sifat manusia yang tidak pernah puas.

Tapi berlaku menjadi orang lain, itu lah yang namanya tidak menghargai diri sendiri.

Kita boleh mengagumi orang lain, meneladani sifatnya, tapi BUKAN menjadi dirinya, tetaplah jadi diri kita sendiri, tetaplah jadikan hidup kita berwarna. Selain bisa menambah rasa syukur kita kepada Allah, hidup kita juga akan lebih indah, akan lebih nyaman jika kita menjadi diri kita sendiri.

Jika ingin menjadi pribadi yang lebih baik, ambil segi positif dari orang yang kita kagumi, teladani sifatnya.

Bersyukurlah kita sebagai umat muslim, memilki Uswatun Hasanah seagung Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wasallam. Beliaulah yang seharusnya kita contoh. Beliau yang harusnya menjadi panutan kita, beliau juga yang harus kita teladani. Subhaanallah..

***

Jadi intinya, hargai apa yang kita miliki..

Tidak perlu takut, tidak perlu malu untuk menjadi diri sendiri..

Manusia memang tidak ada yang sempurna..

Kesempurnaan sesungguhnya adalah ketika kita mampu menghargai ketidaksempurnaan kita, dan mencoba memanfaatkannya untuk hal-hal bermanfaat dengan cara-cara yang sempurna..

Perbedaan itu indah, kawan..^^

****

Semoga bermanfaat..^^

Wulan Rahmadani
Yogyakarta, 15 April 2011

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun