Mohon tunggu...
ELPIDA YANTI
ELPIDA YANTI Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah salah satu cara mengungkapkan isi hati.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Antara Aku, Kau, dan Dia

9 Maret 2023   08:48 Diperbarui: 9 Maret 2023   08:50 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mencintaimu bagaikan menggenggam duri

Dalam kenyamanan ada perih menusuk hati

Namun bagiku takkan menghalangi diri

Asal bersamamu apapun akan ku lewati

Diriku bagimu bagaikan fatamorgana

Dari jauh sangat menyejukkan mata

Tetapi di dekatku engkau seperti tersiksa

Setiap hari merasa tak leluasa bicara

Dia bagimu bagaikan air di padang tandus

Menyejukkan hati kala engkau haus

Kasih sayangnya kau anggap tulus

Padahal dia memiliki sejuta akal bulus

Ingin aku menuntut keadilan darimu

Apa dayaku engkau selalu menjauh

Tak kupungkiri kita tak pernah satu

Menjalankan mahligai selalu rusuh

 Ingin ku maki dia dengan sejuta kata hina

Tapi hati kecilku tak tak sekata

Hingga aku merasa tak lagi bisa bicara

Dan engkaupun berlalu dariku tanpa kata

Cupak, 9 Maret 2023


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun