Perkembangan kognitif (3-6)
Perkembangan kognitif adalah perkembangan kemampuan ank untuk mengeksplorasi lingkungan karena bertambah besarnya koordinasi den pengendalian motorik, maka dunia kognitif akan berkembang dengan pesat, kreatif, bebas dan imaginatif.
1. Perkembangan kognitif menurut Piaget
Perkembangan kognitif pada masa awal anak-anak dinamakan tahap pra-operasional yang berlangsung dari usia dua hingga tujuh tahun. Pada tahap ini konsep yang stabil dibentuk, penalaran mental muncul, egosentris mulai kuat dan kemudian mulai melemah, serta terbentuknya keyakinan terhadap hal yang magis. Dalam istilah pra-operasional menunjukkan bahwa pada tahap ini teori Piaget difokuskan pada keterbatasan pemikiran anak. Istilah “operasional” menunjukkan pada aktifitas mental yang memungkinkan anak untuk memikirkan peristiwa pengalaman yang dialami.
2. Perkembangan Persepsi
Pada masa perkembangan persepsi, seorang anak dapat melihat objek-objek yang jauh dan hampir sempurna tetapi disini mengalami kesukaran dalam memfokuskan penglihatan pada objek-objek yang dekat. (Cratty,1986) dalam Desmita (2005:133).
3. Perkembangan Memori (Daya Ingat)
Mengukur memori anak-anak jauh lebih mudah, karena anak-anak telah dapat memberikan reaksi secara verbal.
Komponen pentingnya yaitu :
a. Memori jangka pendek
Individu dapat menyimpan informasi selama 15 gingga 30 detik, dengan asumsi tidak ada latihan atau pengulangan.
b. Memori jangka panjang
Menurut studi yang di lakukan Brown dan Scot(dalam Desmita 2005:136), bahwa anak usia empat tahum mencapai ketepatan 75% dari waktunya dalam merekognisi gambar-gambar yang telah diperhatikan.
c. Perkambangan Atensi
Menurut Parkin, 2000 (dalam Desmita, 2005:136), atensi atau perhatian merupakan sebuah konsep multi-dimensional yang digunakan untuk menggambarkan perbedaan ciri-ciri dan cara-cara merespons dalam sistem kognitif.
d. Perkambangan metakognitif
Menurut Margaret W. Matlin 1994(dalam desmita, 2005:137), metakognitif adalah pengetahuan dan kesadaran tentang proses kognisi atau kesadaran kita tentang pemikiran. Metakognitif merupakan suatu proses menggugah rasa ining tahu karena kita menggunakan proses kognitif untuk merenungkan proses kognitif.
e. Perkembangan bahasa
Pada masa ini, perkembangan bahasa sangat cepat, mereka telah mengalami sejumlah nama-nama dan hubungan antara simbol-simbol, dan dapat membedakan berbagai benda disekitarnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H