Jokowi sepertinya akan lebih pas dengan Mahfud MD. Kapasitas dan kredibilitas MMD dalam bidang tata kenegaraan, hukum, dan reformasi birokrasi sudah cukup matang. MMD juga jauh lebih diterima di kalangan warga Nahdliyin daripada Muhaimin Iskandar apalagi Rhoma Irama. Selain itu aspek kejujurannya masih cukup teruji saat ada badai korupsi di MK. Daya ingat masyarakat juga masih cukup kuat saat MMD menjadi Ketua MK bertindak sebagai "whistleblower" dengan membongkar konspirasi transkrip rekaman kasus kriminalisasi KPK. Dengan gayanya yang rileks tapi berani, mengingatkan pada sosok dongeng anak kecil yang dengan lugunya "menelanjangi" maharaja.
Sekali lagi, ini hanya utak-atik, mencoba memasangkan puzzle yang berkelindan di papan catur. Dalam prediksi penulis, Jokowi-Mahfud MD bakal berpeluang besar memenangkan Pilpres, dan akan mampu menjadikan Indonesia lebih baik.
Tetapi tetap saja, Jokowi-lah yang paling paham siapa wakilnya yang tepat. Ataukah, akan ada "kuda hitam" wapres?
salam kopi anget,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H