Mohon tunggu...
Elmo Julianto
Elmo Julianto Mohon Tunggu... Freelancer - https://www.kompasiana.com/elmojulianto6148

Copy Writer | Content Writer | SEO Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Kenal Lebih Dekat dengan Marco Rose, Pelatih Baru Borussia Dortmund

19 Februari 2021   12:00 Diperbarui: 19 Februari 2021   12:29 1298
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Marco Rose yang lahir di kota Leipzig pada 11 September 1976 silam, adalah mantan pesepakbola profesional di Bundesliga Jerman. Ia mengawali karier juniornya bersama sejumlah klub lokal asal Leipzig, setelah menempa ilmu di akademi sepak bola Rotation Leipzig pada 1987.

Karena DNA sepak bola yang sudah mengalir sejak lahir dari sang kakek Walter Rose, yang merupakan mantan pemain ternama Bundesliga di masa Perang Dunia ke-2, membuat ia tak kesulitan melalui proses untuk jadi pemain profesional.

Karier seniornya dimulai saat Rose membela VfB Leipzig pada tahun 1995. Nasib buruk dialami VfB Leipzig pada tahun 2000 yang membuat klub tersebut mengalami kebangkrutan dan akhirnya bubar. Rose pun melanjutkan petualangan kariernya di Hannover 96 pada tahun 2000 hingga dua musim ke depan, sebelum akhirnya dipinjamkan ke Mainz 05 selama dua musim.

Ilmu Berharga dari Jurgen Klopp

Namun Rose tak kembali ke Hannover 96 setelah masa pinjamannya berakhir, karena Mainz 05 tertarik mempermanenkan statusnya di akhir musim berkat penampilan gemilangnya.

Titik balik kariernya itu juga tidak lepas dari sosok Jurgen Klopp yang pada saat itu melatih Mainz. Rose bahkan tak sungkan memuji gaya kepelatihannya, yang dinilai dinamis dan hebat dalam urusan pendekatan ke pemain.

Kehebatan Klopp membuat Mainz sanggup dua kali sukses promosi ke Bundesliga pada awal kariernya.

"Saya adalah pemimpin yang sangat bisa diandalkan, tetapi saya bukan pemain yang mudah untuk dihadapi dan saya memiliki temperamen yang buruk," ujar Rose seperti dikutip dari DW.

Sejak saat itu, Rose tidak pernah meninggalkan Mainz meski sempat terlempar ke skuat cadangan di tahun 2010, sebelum akhirnya pensiun tahun 2011.

Berguru dari Dua Master Sepak Bola

Sepeninggalan Klopp pada tahun 2008, Mainz kemudian merekrut pelatih muda syarat talenta Thomas Tuchel yang kini melatih Paris Saint-Germain.

Tuchel langsung mengangkat Rose yang merupakan pemain senior dan sudah lama berada di klub, menjadi asistennya. Dari sini ia mulai belajar menekuni dunia kepelatihan.

Pun pada musim selanjutnya saat Martin Schmidt dipercaya menahkodai Mainz selepas Tuchel. Rose juga masih dipercaya menjadi asisten pelatih di klub yang membesarkan namanya ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun