Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Malam Semakin Larut

2 Desember 2024   23:52 Diperbarui: 3 Desember 2024   00:23 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di kesunyian malam ku goreskan asa

Saat semua mata mulai tertidur lelap

Hanya sunyi, ya sunyi yang mencekam

Menemani malam panjang yang gelap

Suara detak jam yang terus berdenting

Memecah sunyi yang tiada bertepi

Suara cicak, kipas angin dan jangkrik

Ikut riuh memecah sunyi dalam gelap

Tak ada suara manusia

Canda tawa hilang lenyap binasa

Melayang ke alam mimpi yang panjang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun