Selanjutnya datang dari lingkungan masyarakat. Tak ada manusia yang tidak bersalah. Apalagi dengan keadaan zaman sekarang ini. Banyak hal yang terkadang akibat keluarga broken anak-anak salah berbuat. Mungkin saja terjadi pencurian, pemerkosaan dan lain sebagainya dikalangan anak-anak.Â
Hal ini memang tidak boleh dibenarkan. Tapi tidak juga dengan harus menghujat dan mengucilkan mereka ketika anak-anak telah selesai menerima hukuman dari pihak yang berwajib. Penyakit masyarakat yang sering mengucilkan orang-orang yang bersalah, memang sangat sulit untuk disembuhkan.Â
Banyak sekali terjadi bully terhadap anak-anak atau para remaja yang bersikap menyimpang di masyarakat. Kalau ini yang dumakmurkan terus menerus, lalu kapan mental mereka sembuh. Bukan tidak mungkin kalau di bully terus maka sifat jahatnya akan kembali muncul. Dan perikanannya yang salah akan kembali dilakukan.Â
Semoga saja anak-anak kita terbiasa dengan kemandirian dan bisa mengatasi masalah di masa lalu dan masa yang akan datang, sehingga akan jauh dari kata depresi. Sebagai orangtua, keluarga, dan masyarakat semoga bisa selalu membimbing anak-anak agar jauh dari kata depresi.
Riau, 20 November 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H