Mohon tunggu...
Elmi Safridati
Elmi Safridati Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis adalah hobi yang tak bisa dipungkiri. Semoga apa yang tertulis bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu, Maafkan Aku

23 Desember 2022   06:21 Diperbarui: 23 Desember 2022   06:47 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dia wanita terkuat di dunia,dia wanita terhebat di dunia dan dia wanita terbaik di dunia, wanita itu adalah ibu...

Sungguh besar pengorbanan dan perjuanganmu merawat kami sedari kami kecil, engkau tidak pernah mengeluh dalam merawat kami..

Engkaulah malaikat tak bersayap yang kasih sayang nya seluas samudera..

Ya Allah..lindungi dan sayangilah ibu kami sebagaimana dia melindungi dan menyayangi kami...

Semoga Allah selalu melimpahkan kebahagiaan di mana pun engkau berada wahai ibu.

Semoga di lapangkan kuburmu diampuni dosa-dosamu dan dijadikan Allah kuburmu sebagai salah satu taman dari taman surga-Nya. Aamiin 

Maafkan aku Bu, aku tak mengucapkan "Selamat Hari Ibu" di setiap tanggal dua puluh dua Desember. Tetapi aku selalu mengucapkan "Rabbigfirlii waliwaalidayya warhamhumaa kamaa rabbayanii shaghiiraa" di setiap do'aku.

Aku tak puas menulis tentangmu ibu. Walau air di laut jadi tintanya dan dedaunan jadi kertasnya. Namun takkan mampu selesai menulis kisahmu ibu...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun