Udara dalam ruangan menjadi lebih bersih:Â Cuci uap juga terbukti efektif dalam mengatasi bau tak sedap pada AC dengan menghilangkan bakteri yang ada di koil evaporatornya. Dengan menggunakan cuci uap yang dijadwalkan secara teratur, aliran udara AC juga akan meningkat, sehingga menghasilkan kinerja dan kualitas udara yang lebih baik.
Lebih cepat kering:Â Proses pengeringan setelah mencuci AC menjadi lebih cepat karena menggunakan uap panas, sehingga secara efektif mengurangi waktu pengeringan dan memaksimalkan efisiensi.
Kapan waktu yang tepat untuk cuci AC?
Frekuensi ideal mencuci AC adalah 3 bulan sekali, terlebih ketika penggunaan AC diatas 8 jam, maka cuci AC harus dilakukan tepat waktu, karena kotoran yang ada di dalam AC bisa menjadi penyebab AC tidak dingin.
Penutup
cuci uap AC adalah metode pembersihan yang tepat untuk membersihkan AC dengan baik, mampu menghilangkan kotoran, membasmi serangga, dan membunuh 99,9% bakteri.
Kalau kamu penasaran dengan cuci uap AC, kamu bisa menghubungi jasa cuci yang menyediakan cuci uap AC, dan coba rasakan perbedaannya dengan cuci AC biasa.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H