Mohon tunggu...
Ellym Novelinda
Ellym Novelinda Mohon Tunggu... Bankir - Halaman Ceritaku

Boru Ni Raja, Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Solo Trip Sehari: Kota Malang - Batu

4 Desember 2021   01:43 Diperbarui: 4 Desember 2021   10:20 2254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menjelang akhir tahun di Perusahaan tempatku bekerja para karyawan dikejar untuk menghabiskan cuti wajib sebanyak lima hari, agar tidak mubazir aku pun memilih untuk pergi berlibur ke kota yang belum pernah aku kunjungi yaitu, Malang dan Batu.

Disini aku mau share pengalaman aku melakukan solo trip singkat dan spill total biaya yang aku keluarin untuk berlibur ke Malang dan Batu.  Minggu, 28 November 2021 adalah tanggal keberangkatanku dari Jakarta - Stasiun Senen menuju Malang menggunakan Kereta Api Indonesia (KAI) - Jayabaya kelas Eksekutif dengan harga IDR 370,000. 

Jam keberangkatan pukul 16.45 dan tiba pukul 06.28 tanggal 29 November 2021, total waktu perjalanan adalah 13 jam 43 menit. 

Sebelum keberangkatan para penumpang diwajibkan menunjukan hasil Swab Antigen - Negatif dan sudah di vaksin, aku memilih untuk Swab Antigen di stasiun kereta saja karena biayanya lebih murah yaitu IDR 45,000. 

For your information, Swab Antigen yang disediakan di stasiun kereta hanya melayani penumpang Kereta Api Jarak Jauh dan yang menjadi syarat diperbolehkan swab disana ialah menunjukan boarding pass keberangkatan kereta hari itu. 

Oiya salah satu alasan kenapa aku pilih naik kereta daripada pesawat, ya karena selain biaya lebih terjangkau naik kereta itu kita bisa nikmati perjalanan banget sih apalagi kupilih jam yang memang tiba disana itu pagi hari, jadi bisa langsung jalan dari pagi sambil menunggu jam check in hotel. 

Karena mau nikmatin perjalanan juga makanya kupilih kelas eksekutif, lebih leluasa aja kita tidur malem di kereta padahal kalo pilih kelas ekonomi sih lebih murah lagi.

Alun-Alun Kota Malang
Alun-Alun Kota Malang

Tepat sesuai jadwal aku tiba di Malang tanggal 29 November 2021 jam 06.28 pagi, begitu sampai aku pun coba untuk pergi ke Alun-Alun Malang dulu ges, untuk pergi ke Alun-Alun dari stasiun sebetulnya bisa jalan kaki kalo kalian kuat hehe tapi berhubung kita sudah dimanjakan aplikasi online, ku pergi ke Alun-Alun pun menggunakan Ojek Online deh cuma bayar IDR 11,000 saja sudah sampai ges. 

Ternyata di Alun-Alun Malang itu buaaanyaak banget burung perkutut, jadi selain tempat warga jogging beberapa Orang Tua terlihat membawa anaknya untuk memberi makan burung-burung disana. 

Setelah puas memotret beberapa burung di Alun-Alun perut pun terasa lapar, menurut rekomendasi om google ada beberapa tempat sarapan pilihan seperti Nasi Rawon, Nasi Bug, dll jaraknya tidak jauh dari stasiun tapiiiii berhubung diriku tak suka makan itu semua pas banget sebrang Alun-Alun ada Sarinah ges!! Aku pun memilih ayam goreng KFC disana hehe

Jembatan Kaca - Kampung Warna-Warni
Jembatan Kaca - Kampung Warna-Warni

Usai sarapan aku pun melanjutkan perjalanan menuju Kampung Tridi dan Kampung Warna Warni yang sudah menjadi salah satu tempat yang juga harus dikunjungi di Malang. 

Kembali kubuka aplikasi ojek onlineku untuk pergi kesana, lagi-lagi katanya bisa jalan kaki tapi lumayan bisa bikin pingsan kalo ngga kuat hihi akhirnya aku naik ojek online dengan tarif yang sama saat ke Alun-Alun dari Stasiun yaitu hanya IDR 11,000 saja gess. 

Ojek onlineku mengantar di pintu masuk Kampung Tridi terlebih dahulu, harga tiket masuk Kampung Tridi itu IDR 5,000 rupiah saja aku mendapatkan satu buah gantungan kunci sebagai tiket masuk, setelah menelusuri Kampung Tridi aku pun menyebrangi jembatan kaca untuk singgah di Kampung Warna-Warni, harga tiketnya pun sama gess IDR 5,000 saja. 

Di kedua kampung ini sebenarnya sama saja dengan perkampungan masuk gang di Jakarta, hanya saja uniknya disini semua serba warna-warni mulai dari cat tembok, jalan, dinding dan terdapat juga mural-mural atau lukisan karya warga disini.

The Batu Hotel & Villas
The Batu Hotel & Villas

Tidak terasa mengelilingi Kampung Warna-Warni hari sudah siang, sekitar pukul 11.02 aku pun kembali memesan kendaraan melalui aplikasi online, karena tujuanku sudah langsung Hotel yaitu di Batu aku memesan mobil dari aplikasi yang kugunakan, tarif dari Kampung Warna -- Warni menuju The Batu Hotel & Villas tempatku menginap adalah IDR 80,000 menempuh sekitar 1 jam perjalanan. 

Oiya aku memilih The Batu Hotel & Villas karena tujuanku ke Batu adalah ingin masuk ke Museum Angkut gess dan Hotel ini jaraknya sangat dekat dengan beberapa wisata di Batu cukup jalan kaki saja aku dari Hotel ke Museum Angkut ngga sampai 15 menit ges. 

Harga menginap di The Batu Hotel & Villas dengan kamar Deluxe per malam adalah IDR 338,000 saja untuk review Hotelnya akan aku share terpisah yaa...

Museum Angkut
Museum Angkut

Begitu sampai di Hotel ku bersihkan badan dulu nih biar agak seger pergi ke Museum Angkutnya, setelah semua beres aku pun pergi berjalan kaki menuju Museum Angkut, harga tiket masuknya IDR 100,000 dan jika kalian bawa kamera kena charge lagi IDR 30,000 gess dan kita mendapatkan kupon senilai IDR 10,000 yang bisa ditukarkan makanan atau minuman nanti setelah keluar dari Museum Angkut. 

Emang rejeki, aku masih bisa menikmati Museum Angkut hingga pertunjukan selesai karna sekitar jam 16.00 hujan pun turun dan untungnya aku udah selesai mengelilingi si Museum yang ternyata cukup luas loh. Tujuan akhir museum atau pintu keluarnya ialah pasar apung gess dan disinilah kita bisa tuker voucher yang kita dapatkan di loket masuk tadi, akhirnya sambil menunggu hujan aku pun mencicipi makan nasi goreng di pasar apung tersebut harganya pun murahhh kaliiii lohh nasi goreng dengan porsi yang cukup dan telur dadar hanya IDR 15,000 aja enak lagi hehe

Aku pun kembali ke Hotel, namun saat malam kuingin keluar lagi-lagi hujan membasahi kota Batu huhu sedih ngga jadi deh jalan malam gess akupun akhirnya tidur saja hingga pagi menjelang hihi.

Selasa, 30 November 2021 waktunya untuk check out Hotel nih, niat hati ingin check out lebih awal agar bisa menikmati kuliner di Malang namun apa daya hujan lagi, akhirnya kuputuskan untuk makan siang di restoran Hotel saja yaitu Awang-Awang Sky yang berada di lantai 8 Hotel, dari atas restoran ini kalo ngga hujan viewnya dapet banget gesss dikelilingi pegunungan sayangnya hujan jadi tak terlihat viewnya. Restoran ini buka pukul 12.00 hingga 22.00, menu yang disediakan bermacam-macam dengan harga yang terjangkau.

Awang-Awang Sky
Awang-Awang Sky

Jadwal keretaku kembali ke Jakarta pukul 16.00, setelah makan siang sekitar pukul 14.00 aku kembali order kendaraan mobil melalui aplikasi menuju stasiun karena aku harus Swab Antigen lagi, masih dengan harga yang sama saat berangkat gess IDR 80,000 saja menuju stasiun dalam waktu 1 jam. Tiba di stasiun aku langsung menuju mesin cetak boarding pass dan ke loket Swab Antigen, harga Swab masih sama juga yaa IDR 45,000. 

Oiya saat pulang aku menaiki Kereta Api Indonesia (KAI) -- Brawijaya kelas eksekutif dengan harga IDR 440,000 tujuan Jatinegara tiba pukul 04.49 di tanggal 1 Desember 2021. Ada sih kereta eksekutif yang harganya dibawah itu gess, tapi keberangkatan siang dan tiba tengah malam, karena akunya sendiri dan ngga ada yang jemput juga di stasiun jadi biar aman aku pilih Brawijaya yang bisa tiba pagi-pagi hehe

Okay kurasa cukup yaa, singkat bangettt jujur kurang puas karena ngga bisa ke Bromo dan wisata alam lainnya disana dengan waktu yang harus terbagi di sisa cuti dan perjalanan. Tapi setidaknya sudah tidak penasaran dengan Museum Angkut dan suasana Kota Malang dan Batu hehe...aku pastikan akan kembali next time kesana. 

Soooo, setelah di total aku mengeluarkan cost IDR 1,560,000 diluar makan dan jajanku ya gess tapi ngga nyentuh 2juta kok hehe makan disana murceeeee. Kalo kalian pilih kereta kelas ekonomi memang lebih hemat lagi gess tergantung kalian nyaman dimana tapi total biaya segitu dengan suasana disana yang aku dapet seharian buat aku pribadi worth it banget yaa....

Bawaan
Bawaan

Sebagai penutup sedikit tips aja sih, kalo kalian tertarik untuk traveling sendirian sebaiknya barang bawaan kalian dibuat sesimpel mungkin yaa gess supaya nyaman aja, kemarin aku cukup bawa satu ransel dan tas kamera, pakai sendal karena musim hujan dan hanya membawa 1 pasang baju untuk tidur eits jangan lupa pakaian dalam hehe.....gimana dengan kalian? Berani coba jalan sendiri? 

Cukup sekian sharing liburan singkat aku untuk pertama kalinyaa bangettt, semoga bermanfaat!!!   

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun