Mohon tunggu...
ELI NURLAELI
ELI NURLAELI Mohon Tunggu... Guru - Guru

Guru yang ingin mengembangkan diri

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Untukmu Murid-muridku

30 November 2023   06:21 Diperbarui: 30 November 2023   06:22 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Untukmu MURID-MURIDKU

Anak-anakku

Izinkan aku meminta waktumu

Membaca curahan hatiku

Barangkali bermanfaat untukmu

Mengetahui isi hatiku

Anak-anakku,

Ketahuilah meski jadi guru bukanlah cita-cita masa kecilku

Namun sekarang aku begitu mencintai waktu bersamamu

Aku tentu saja belum bisa menjadi teladan bagimu

Namun lihatlah sedikit maksud baikku

Anak-anakku, maafkan aku

Kau nakal, aku membentakmu

Bukan karena aku membencimu,

Tapi aku takut

kenakalanmu akan terbawa sampai kau dewasa

Kau berisik dan mengganggu, aku memarahimu

Bukan karena aku tidak suka padamu

Tapi aku resah

Kelak kau tidak bisa menghargai hak orang lain

Kau terlambat, aku menyentilmu

              Bukan karena aku jengkel padamu

Tapi aku gelisah

aku ingin kau belajar disiplin dan memanfaatkan waktu

Kau mencontek

aku merobek kertas ulanganmu

Bukan karena aku dengki padamu

Tapi aku ingin kau menjadi manusia yang jujur, mandiri, dan pantang menyerah

              Kau tidak mengerjakan PR

              Aku menghukummu

              Bukan karena dendam padamu

              Tapi aku ingin kau memahami tanggung jawab terhadap tugas-tugasmu

Anak-anakku,

Bagiku kesuksesanmu bukan dilihat dari rangking berapa kamu di kelasmu

Bukan pula dari berapa nilai-nilai ulanganmu

Bukan juga dari seberapa cepat kamu menyelesaikan soal matematikamu

Tapi dari kerja kerasmu, usahamu, kejujuranmu, dan kepedulianmu  

Anak-anakku,

Semoga kelakpun kau memahami,

Bahwa kesuksesan bukan dilihat dari seberapa mahal baju yang kau pakai

Bukan dari seberapa mewah mobil yang kau tumpangi

Bukan dari seberapa luas tanah yang akan kau warisi

Bukan dari seberapa megah rumah yang kau tinggali

Bukan dari seberapa banyak angka tabungan yang kau miliki

Bukan pula dari posisi apa yang kamu duduki

Anak-anakku,

Kesuksesan ada dalam perbuatan baikmu

Kesuksesan ada dalam syukurmu

Kesuksesan ada dalam bahagiamu

Kesuksesan ada dalam empatimu

Kesuksesan ada dalam jiwa dan hatimu

Kesuksesan ada jika kau memberi manfaat bag

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun