Pemberian adalah suatu hal yang indah, yang di harapkan bisa abadi untuk selalu dikenang, itu yang terlintas di benak saya. Begitu juga dengan bunga yang saya dapat di hari spesial, rasanya ga rela aja kalo bunga segar akan layu, membusuk, dan terbuang tanpa ada jejak ataupun sisa.Â
Akhirnya saya berfikir untuk  mencari cara agar bunga ini tetap bisa dilihat dan tetap indah, singkat cerita muncul ide untuk mengeringkan bunga karna banyak melihat bunga kering yang dijual diberbagai macam platform e-commerce, lalu terinspirasi lah untuk membuatnya sendiri dengan cara mengumpulkan informasi dari berbagai sumber seperti: blog, youtube, dan juga bertanya langsung ke teman yang sudah pernah meneringkan bunga.Â
Dari beberapa informasi yang di dapat ada berbagai cara untuk mengeringkan bunga, begitupun bahan yang diperlukan juga beragam, jadi bisa disesuaikan dengan memilih cara yang dinilai paling efektif, seperti memilih bahan yang mudah ditemui. cara-cara nya cukup mudah, yuk kita simak!
1. Menyemprot bunga dengan Alkohol secara menyeluruh (batang dan bunga) dengan cara di semprot satu persatu agar alkohol merata ke semua bagian.
Saya menggunakan alkohol kadar 70% bisa juga menggunakan kadar 90% bila ada, atau bisa juga menggunakan hairspray. Disini saya menggunakan alkohol 70% karna lebih mudah di temui dari pada yang kadar 90%.
2. Menjemur bunga dengan cara menggantungkan bunga secara terbalik, bisa menggunakan tali rafia, hanger, dan lain sebagainya. Tempat menjemurnya bisa di dalam ruangan atau bisa juga menjemurnya di luar ruangan, saya memilih di dalam ruangan agar lebih aman jika tiba-tiba turun hujan.Â
Fungsi menggantung dengan cara terbalik ini agar bunga tetap tegak sesuai bentuk asalnya. Adapun waktu menjemur yang diperlukan juga bervariasi bisa 1-2 minggu tergantung panasnya cuaca.
Selain bisa untuk hiasan, bunga kering juga sering digunakan untuk properti foto, agar makin ketceh dan instagramable.
Bunga yang bisa terbuang begitu saja kini bisa ditatap lebih lama, dengan tampilan yang sedikit berbeda namun tetap estetis. penulis berharap semoga ulasan ini bisa memberi inspirasai bagi pembaca, dan meningkatkan kreatifitas.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H