Bila kita mau, tak ada istilah 'terlambat' untuk melanjutkan pendidikan sekalipun pekerjaan mapan sudah di tangan. Memang godaan rasa malas kerap menyerang. Kuatir lelah bila kuliah sambil bekerja, atau tak sanggup bila harus belajar siang dan malam. Apalagi saat mempersiapkan skripsi. Rasanya tenaga sudah tak ada lagi yang tersisa.
Bila saya bisa, anda pun pasti bisa. Asal kita tahu kuncinya, ada hal-hal yang bisa memicu agar semangat kuliah sambil bekerja tetap menyala. Selain itu kita bisa mendapatkan nilai IPK yang tak sekedar asal alias pas-pasan. Caranya?
1. Cintai pekerjaan Kita.
Bila kita mencintai pekerjaan, otomatis kita ingin memiliki skill yang mendukung pekerjaan. Akibatnya, kita akan semangat mencari ilmu (kuliah) di jurusan yang menunjang pekerjaan kita. Selain itu jalani peran ganda kita, bekerja sambil kuliah dengan hati ikhlas dan gembira. Efeknya, kita takkan merasa terbebani karena harus menjalani dua peran tersebut.
2. Ciptakan romansa di kampus demi memacu semangat.
Ibarat sekali mendayung, satu dua pulau terlampaui. Itulah yang menjadi prinsip hidup saya. Agar tak terlalu merasakan lelahnya kuliah di sore hari, tak ada salahnya bila memiliki kedekatan dengan lawan jenis. Ternyata hal itu sangat berefek pada semangat kita. Setiap harinya berangkat kuliah dengan 2 tujuan. Pertama mencari ilmu, dan yang kedua bisa bertemu tambatan hati.
3. Hindari prinsip kuliah demi mengejar gelar semata.
Bila kita sejak awal menanamkan keyakinan dalam hati bahwa niat kita kuliah adalah mencari ilmu. Ilmu yang bisa mendukung pekerjaan kita di kantor. Saat kita lulus kuliah, otomatis gelar pun akan kita dapatkan. Bukankah kita akan lebih puas bila mendapatkan nilai IPK yang memuaskan selain ilmu dan gelar yang kita dapatkan. Lelah bekerja bukanlah alasan kita mendapat nilai IPK yang pas-pasan. Kuliah dan buku, dua hal yang tak bisa dipisahkan. Bila kita bertekad, kita bisa memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk sekedar membuka buku.
4. Hargai kerja keras kita.
Bekerja sambil kuliah mutlak diperlukan usaha dan kerja keras. Mungkin tidak semua orang mau melakukannya, harus berlelah diri bekerja di pagi hari dan kuliah di malam hari. Bila kita tak menghargai semua upaya kita bekerja mencari uang demi bisa melanjutkan kuliah, apa jadinya bila kita hanya bersantai-santai tak mau belajar, hanya mengandalkan kebaikan dosen saja. Tentunya hal itu tak memiliki nilai plus buat kita. Tak ada kebanggaan di sana. Ingatlah, biaya kuliah itu tidaklah murah! Hargailah setiap usaha dan kerja keras kita. InsyaAllah akan terwujud semua yang kita harapkan.
5. Tetap bersikap profesional