penyakit kronis masyarakat Desa Nogosari. Melalui kreativitas, kerjasama, dan dedikasi, mahasiswa KKN telah berhasil menciptakan dampak positif bagi kesehatan dan kualitas hidup penduduk desa yang mayoritas merupakan petani. Program ini dilaksanakan Selasa (11/07/2023) di halaman rumah Kepala Desa Nogosari, yang dihadiri ibu-ibu 20 orang.
Para Mahasiswa Membangun Desa dari Universitas Brawijaya telah menunjukkan peran aktif mereka dalam menurunkan angkaKegiatan ini melibatkan pihak desa, mahasiswa dari keilmuan Keperawatan, Biologi, Peternakan, Perikanan, Pertanian, Hukum, Administrasi Bisnis, dan Teknik. Program tersebut dirancang untuk meningkatkan kesadaran dan pengetahuan masyarakat tentang pentingnya gaya hidup sehat, langkah-langkah mencegah penyakit kronis, dan sosialisasi TOGA. Â
Upaya dalam menurunkan angka penyakit kronis diadakan melalui beberapa rangkaian, yang pertama yakni kegiatan senam lansia yang biasanya memang diadakan setiap hari Selasa. Lalu skrining, dilakukan dengan mengukur tekanan darah, tinggi badan, berat badan, dan kadar glukosa darah. Dilanjutkan dengan edukasi penyakit kronis khususnya diabetes dan berbagi resep TOGA (Tanaman Obat Keluarga). Yang terakhir sesi pembagian bibit TOGA siap tanam kepada ibu-ibu.
Pemateri program kerja ini menuturkan, "Tujuan diadakannya kegiatan skrining diabetes dan hipertensi ini adalah untuk mengetahui berapa banyak warga yang terindikasi diabetes dan hipertensi. Lalu kegiatan edukasi diberikan agar menurunkan angka penyakit kronis yang ada di Desa Nogosari, tidak lupa dengan membagikan resep minuman dan bibit TOGA siap tanam yang diharapkan dapat membantu masyarakat Desa Nogosari lebih sehat dan menurunkan angka penyakit kronis."
Yayuk, merupakan salah satu peserta skrining dan edukasi menyatakan bahwa, "Kegiatan yang dilakukan sangat menarik dan membantu warga, terutama tes kadar gula darah dan edukasi tentang penyakit kronis serta TOGA yang meningkatkan pengetahuan."
"Kegiatan ini, sangat memberi pengalaman berharga bagi kami, dalam terjun langsung ke warga", ujar salah satu mahasiswa MMD.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H