Mohon tunggu...
Elison Manisa
Elison Manisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penyair Rasa

Pendidikan, Lifestyle, Politik, Humaria, Literasi, Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Embun Menghapus Luka

19 Maret 2024   18:59 Diperbarui: 19 Maret 2024   19:10 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: pixabay.com

Embun Menghapus Luka 

Aku bagai embun datang 

di pagi hari memberi kehangatan 

Pergi di tengah teriknya mentari

Aku pasti pergi takkan kembali

Bila ajal menjemput nanti

Hidup ini seperti bunga mawar

Ada keindahan dan kebahagiaan

Namun ada duri yang 

terkadang menusuk dan merobek 

masa lalu aku rasakan pedihnya luka 

Aku terbiasa dengan luka

Aku terbiasa dengan duri

Aku juga kehilangan harap

Akan ada sosok yang diimpikan

Aku sadar akan keberlangsungan hidup 

Surabaya, 19 Surabaya 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun