Mohon tunggu...
Elison Manisa
Elison Manisa Mohon Tunggu... Freelancer - Penyair Rasa

Pendidikan, Lifestyle, Politik, Humaria, Literasi, Sastra Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Penguak Takbir Cinta

25 Februari 2024   23:35 Diperbarui: 25 Februari 2024   23:39 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi https://pixabay.com

Penguak Takbir Cinta 

Untuk Tuan,

Aku lah diam-mu

Akulah senyummu

Aku adalah kunci kata  

Aku adalah penguat tabirmu

Sebab aku padamu...

Untuk Tuan,

Jika rinduku hadir

menyentuh jiwamu

Itulah rasaku karna didalam 

rasaku ada kamus sehingga rindu 

kita selalu seirama frekuensi cintaku 

Untuk Tuan, 

Namamu akan selalu ada 

dalam sujudku doa menjadi penyambung 

Agar kisah rindu yang kita ukir akan menjadi nyata dikala sang waktu tiba ijinkan aku menemani hingga akhir hayat 

Surabaya, 25 Februari 2024

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun