Merapi murkaÂ
Merajuk es
Hamparan kabut
Keliling-mu hujan cemas
Geliat-mu meminta nurani
Pada pucuk-pucuk cemara
Bulan bintang bertaburan indah
Ribuan sembahyang melangitÂ
Tak terjangkau getaranÂ
Jangan lagi merajuk doa
Ribuan doa tak terjawab
Mahakuasa murka pada semesta
Akibat ulah manusia yang kian membara
Kejahatan kian mengesit
Spritual iman kian merosot
Gejolak ego saling tak beretika
________________________
Surabaya , 12/09/2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!