Mohon tunggu...
Ria Yunita
Ria Yunita Mohon Tunggu... Guru - Swasta

Politik, Pendidikan, Life, Antologi Puisi Ekonomi dan Keluarga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Semayamkan pada Purnama

23 Februari 2024   19:56 Diperbarui: 23 Februari 2024   20:03 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semayamkan Pada Purnama

Ingatanku kembali pada rinai 

gerimis malam hari selangit cita yang

tertunda di rumah sederhana

berdinding anyaman bambu 

beratap rumput alang-alang 

menghirup udara terhela 

mendinginkan rongga-rongga 

Senyum ramah menghias 

kepolosan wajah bak mawar dan 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun