Mohon tunggu...
Elison Manisa
Elison Manisa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Jadikan pendidikan sebagai tools untuk membangun diri dan sesama.
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hidup adalah perjuangan, selama nafas belum berhenti tetap belajar untuk menjadi inspirasi bagi dunia.

Selanjutnya

Tutup

Hobby

3 Strategi Tren Modern Farming Bisa Menjadi Lahan Bisnis

23 Oktober 2021   17:11 Diperbarui: 23 Oktober 2021   17:19 182
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Dokumen Pribadi

3 Strategi tren modern farming baru bisa menjadi lahan bisnis,  peluang tersebut memberikan solusi untuk mengelola keuangan  dapur.

Saya memiliki hobi berladang, sehingga mengunakan sedikit lahan di rumah untuk menyalurkan hobi dengan memanfaatkan beberapa media polibag dan box styrofoam yang ada dengan menanam tomat, cabe, jagung, sawi hijau, bayam, kangkung, buah semangka.

Ilustrasi: Dokumen Pribadi
Ilustrasi: Dokumen Pribadi

Ilustrasi: Dokumen Pribadi
Ilustrasi: Dokumen Pribadi

Peluang bisnis modern farming adalah kegiatan bercocok tanama secara mandiri di wilayah perkotaan dengan memanfaatkan lahan terbatas, seperti di dalam rumah, teras, dan lahan pekarangan rumah untuk dikonsumsi atau didistribusikan ke pasar tradisional dan pasar modern.

Peluang bisnis modern sangat menjanjikan, karena tidak membutuhkan lahan yang besar, tetapi butuh kemampuan bercocok tanam serta membaca peluang pasar secara global.

Terdapat beberapa ide bisnis yang menjanjikan sehingga lahan tersebut bisa dimanfaatkan dalam farming modern, yaitu:

1. Bisnis sayuran organik 

Hasil panen bisa di pasarkan melalui orang terdekat dan memanfaatkan media sosial sebagai ladang pemasaran untuk mencari cuan.

2. Menjual olahan hasil ladang

Biasanya menjalankan beberapa jenis bisnis sekaligus, dengan cara menjual buah dari hasil panenan, bisa juga membuat jus organik, membuka outlet dikawasan perumahan.

3. Membuka kelas 

Ketika anda telah menjadi pakar dan ahli dalam bidang tersebut, anda akan membuka kelas kreatif untuk mendiskusikan pengalaman serta kajian ilmiah tentang pentingnya bercocok tanam.

Jika anda tertarik untuk bercocok tanam, kenali lahannya sehingga berdampak positif bagi pembangunan ekonomi masyarakat, desa, dan penduduk setempat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun