Mohon tunggu...
Elis Nurul Amalia
Elis Nurul Amalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobby Nonton Film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengulik! Sejarah Perkembangan dan Ragam Bahasa Indonesia

30 November 2023   11:50 Diperbarui: 30 November 2023   12:01 143
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

b). Konsonan nj diubah menjadi n'

c). Konsonan sj diubah menjadi s

3. Ejaan Melindo 

Ejaan ini merupakan perumusan dari ejaan Melayu yang pada awalnya ejaan melindo merupakan gabungan misal dari konsonan tj diubah menjadi c, contoh tjinta diubah menjadi cinta. 

4. Ejaan Baru (LBK) 

Ejaan ini ialah ejaan lanjutan dari ejaan melindo yang merumuskan suatu ejaan kemudian menjadi ejaan baru. Pada ejaan ini misal contohnya kata Remaja=Remadja, Cipta=Tcipta 

5. Ejaan Yang Disempurnakan 

Ejaan ini merupakan ejaan hasil perumusan dari ejaan-ejaan Suwandi atau ejaan Republik. Ada perubahan huruf dari ejaan lama seperti Remadja=Remaja; Tjika=jika; Tcakap=cakap

6. Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) 

Sebenarnya pada ejaan EBI ini jarang dipakai pada masa sekarang karena EBI dibentuk atas dasar EYD hanya saja ada penulisan atau penambahan aturan penulisan misalnya, penggunaan huruf kapital pada EYD tidak diatur bahwa huruf kapital digunakan untuk menulis unsur julukan, sedangkan dalam EBI unsur julukan diatur dan ditulis menggunakan kapital.

Sempat pada waktu itu ejaan ini dipakai tetapi setelah beberapa kemudian ejaan dikembalikan lagi menggunakan EYD sampai sekarang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun