seperti kejadian anak MTs di sulawesi yang harus menghembuskan nafas terakhirnya di usia nya yang masih 13 tahun akibat dibully oleh 9 temannya yang baru saja terjadi di bulan juni 2022, hati siapa yang tidak terluka mendengar seorang anak diikat, dipukul, ditendang sekaligus mata korban ditutup oleh teman-temannya yang begitu tega memperlakukan korban sekejam itu.Â
Hal ini tentunya menjadi pelajaran bagi kita semua bahwa antisipasi perlakukan seorang anak yang mengarah ke tindakan kekerasan yang mungkin dilakukan pada orang disekitarnya sangatlah penting diajarkan, diterapkan dan diajarkan sejak dini.
"Bullying adalah salah satu pembunuh terbesar. Kasus bullying harus diberantas sejak sekarang, bila terus terjadi bisa saja dunia ini akan hancur dibuatnya."
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H