Mohon tunggu...
Elisa Nabila
Elisa Nabila Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswa

kita adalah apa yang kita pikirkan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Akhlak kepada Orangtua

1 Mei 2024   12:50 Diperbarui: 1 Mei 2024   13:10 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

AKHLAK ANAK TERHADAP KEDUA ORANG TUA

Sebagai seorang muslim yang baik hendaknya kita selalu berbakti kepada orang tua,melakukan apa yang telah diperintahkan oleh orang tua, dan pantang untuk membangkang
terhadap orang tua. Namun dizaman sekarang ini banyak dari kita seakan lupa terhadap
kewajiban kita terhadap orang tua sebagai muslim yang baik,yaitu kita harus memiliki akhlak
yang sempurna terhadap orang tua kita. Kehadiran orang tua sangatlah memberi ketenangan ,
cinta ,serta kasih sayang tersendiri yang bersemi dihati segenap insan yang berakal.
pengertian akhlak dan kedua orang tua dapat dikatakan bahwa akhlak kepada kedua orang
tua adalah jiwa manusia yang menimbulkan perbuatan baik karena kebiasaan tanpa
pemikiran dan pertimbangan sehingga menjadi kepribadian yang kuat didalam jiwa
seseorang untuk selalu berbuat baik kepada orang yang telah mengasuhnya mulai dari dalam
kandungan maupun setelah dewasa. Berbuat baik kepada kedua orang tua lebih dikenal
dengan istilah Birrul Walidain artinya menunaikan hak orang tua dan kewajiban terhadap
mereka berdua. Tetap mentaati keduanya , melakukan hal-hal yang membuat mereka senang
dan menjauhi berbuat buruk terhadap mereka.

Setiap orang tua akan mengasuh, mendidik, serta membesarkan tanpa pamrih. Menurut agama Islam, terdapat perintah menghormati orang tua menjadi suatu kewajiban bagi anak. Oleh karena itu, anak perlu memiliki akhlak yang baik terhadap orang tua dan Berbakti pada orang tua dalam ajaran Islam dikenal dengan istilah birrul walidain. Birrul walidain adalah suatu kewajiban yang Allah SWT perintahkan dalam agama Islam.
Hal tersebut sesuai dengan perintah yang tercantum dalam Al-Qur’an serta hadits. Saat berinteraksi dengan orang tua, anak perlu untuk memperhatikan rambu-rambu etika yang disebut sebagai akhlak.
Berbuat baik terhadap orang tua bukan hanya untuk memenuhi norma saja. Namun juga akan mentaati perintah Allah SWT maupun Rasul. Meski saat ini ada banyak anak yang tidak melakukannya.


Sebagai umat muslim, perlu untuk mempelajari akhlak yang sesuai dalam Al Qur’an dan hadits. Jika sudah mengetahui akhlak tersebut , lalu bisa menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Adapun bentuk akhlak yang perlu setiap anak terapkan, sebagai berikut. Salah satu bentuk akhlak kepada orang tua yakni dalam hal ucapan. Sebaiknya anak selalu berkata sopan serta penuh kelembutan. Selain itu, juga tidak berkata yang menyakiti perasaan orang lain, Hal tersebut seperti firman Allah SWT yang memerintahkan untuk selalu menyembah Allah SWT. Selain itu, juga berbuatlah baik kepada orang tua. Bahkan terdapat hadist yang mengatakan jika larangan berkata buruk kepada orang tua.Bukan hanya tidak boleh berkata kasar serta membentak orang tua. Anak juga tidak boleh melakukan perilaku yang buruk pada kedua orang tua.
Hukum bersikap taat pada kedua orang tua menjadi suatu kewajiban bagi setiap muslim. Sementara mendurhakai orang tua menjadi perbuatan yang haram oleh Allah. Namun berbeda jika orang tua meminta untuk menyekutukan Allah.

Terkadang mendengar jika hubungan anak maupun orang tua tidak harmonis. Tidak sedikit pula yang melawan serta berkata kasar kepada orang tuanya.


Sebagai anak perlu melakukan penolakan atas perintah maksiat dengan sikap yang baik serta tutur kata yang santun. Hal tersebut agar orang tua tidak tersinggung dengan ucapan anak.Jika durhaka pada kedua orang tua juga termasuk dosa besar yang dibenci Allah. Sehingga wajib untuk bersikap taat kepada kedua orang tua. Sebab, ridha Allah terletak pada ridha orang tua. Bahkan murka Allah juga ada pada murka orang tua.
• Jaga Kehormatan
Selain menjaga perkataan, akhlak kepada orang tua juga perlu menjaga kehormatan orang tua. Sehingga akan perlu bersikap baik serta selalu menjaga kehormatannya.

• Tidak Bersuara Tinggi
Menghormati orang tua termasuk menjadi kewajiban yang perlu seorang anak lakukan. Jika ingin menghormatinya, akan lebih baik tidak meninggikan suara.

•Menjaga hubungan yang harmonis, menghormati, dan menghargai mereka adalah bagian dari tugas kita sebagai Muslim yang taat.

Rasulullah Muhammad SAW juga telah menekankan pentingnya menjaga silaturahmi dan akhlak yang baik terhadap orang tua. Beliau bersabda, “Rida Allah bergantung pada rida orang tua, dan murka Allah bergantung pada murka orang tua”. Dalam hadis ini, Rasulullah menegaskan bahwa mendapatkan keridhaan Allah juga tergantung pada sikap yang kita tunjukkan kepada orang tua. Oleh karena itu, kita harus berusaha sungguh-sungguh untuk memperoleh keridhaan-Nya dengan meminta maaf, mendengarkan dengan penuh perhatian, dan mengikuti petunjuk yang mereka berikan.


> Pertama-tama, penting untuk memahami bahwa dalam Islam, orang tua memiliki kedudukan yang sangat mulia. Al-Qur’an mengajarkan dalam Surah Al-Isra (17:23), 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun