Mohon tunggu...
Elisa Fitria Putri
Elisa Fitria Putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

mengerjakan tugas

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kekerasan pada Anak dan Perempuan di Dunia Pendidikan Dapat Menimbulkan Dampak Negatif

16 Juni 2024   12:00 Diperbarui: 16 Juni 2024   12:04 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Kasus kekerasan terhadap anak dan perempuan di Dunia pendidikan merupakan permasalahan yang sangat serius dan harus segera menjadi perhatian serta pembahasan dalam setiap kalangan dunia pendidikan. Dampak apa yang akan terjadi jika permasalahan ini terus berlanjut? Apakah sudah ada langkah apa saja yang dilakukan oleh pemerintah untuk menangani masalah ini secara efektif? Apakah ada peran yang dapat dilakukan oleh keluarga, sekolah, dan masyarakat dalam mengatasi masalah ini?

Pertama, perlu kita ketahui bahwa kasus kekerasan terhadap seorang anak serta perempuan di sekolah maupun tempat pendidikan lainnya ini merupakan hal yang sangat tidak manusiawi dan harus segera dapat dianggap serius serta segera bisa menjadi perhatian dalam setiap kalangan sekolah. Kedua, kasus-kasus tersebut harus segera dapat dihentikan dengan adanya pembinaan yang sangat kuat dalam keluarga khususnya serta dalam sekolah, sehingga kasus-kasus tersebut dapat segera dihentikan dan tindakan preventif dapat segera diperketat.

Jika masalah kasus kasus kekerasan di dunia pendidikan tidak segera dapat diredam, maka akan semakin sering terjadi kasus kasus kekerasan tersebut dan akan memberikan dampak yang sangat buruk bagi perkembangan anak khususnya dan perempuan. Kasus kasus kekerasan tersebut dapat berimbas pada perkembangan psikologis, sosial, emosional, dan fisik serta mempengaruhi perkembangan intelektualnya dengan sangat tidak manusiawi.

Dalam kasus ini, sudah banyak langkah yang sudah dilakukan pemerintah untuk menangani kasus kasus kekerasan anak serta perempuan di sekolah maupun tempat pendidikan lainnya. Diantaranya yaitu :

1. Mengadakan peningkatan ketelitian dalam pengawasan sekolah.

2. Kenaikan tuntutan hukuman bagi pelaku kasus kekerasan.

3. Pencegahan penyebaran informasi-informasi dalam media sosial yang kurang pantas di sekolah.

Begitu juga dengan peran keluarga, sekolah, dan masyarakat sangat penting untuk dapat mengatasi masalah ini. Apabila keluarga, sekolah, dan masyarakat ikut serta dalam pengawasan kasus kasus kasus kekerasan tersebut, maka akan dapat membantu dalam mengubah perilaku pelaku sehingga kasus kekerasan secara bertahap dapat berkurang. Hal tersebut juga dapat menjadi pedoman dalam peningkatan rasa kepedulian dalam membantu menangani kasus kasus tersebut.

Kesimpulan yang dapat dipetik dari masalah di atas adalah bahwa kasus kasus kekerasan tersebut harus segera dapat dihentikan dengan adanya pembinaan yang sangat kuat dalam keluarga khususnya serta dalam sekolah sehingga kasus kasus kekerasan tersebut dapat segera dapat teratasi dan dapat dilakukan tindakan preventif yang sangat efektif untuk mencegah kekerasan tersebut terjadi di masa datang.

Oleh karena itu, perlu adanya pelibatan keluarga khususnya serta sekolah dan komunitas dalam menangani kasus kasus kasus kekerasan tersebut agar dapat segera terbentuk lingkungan yang lebih manusiawi bagi perkembangan anak dan perempuan. Dengan begitu, kasus kasus kasus kekerasan tersebut dapat segera dapat dihentikan sesuai dengan hak hukum anak dan perempuan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun