Mohon tunggu...
Queen Foniks
Queen Foniks Mohon Tunggu... Mahasiswa - Merdeka Menulis

"When we write, we clarify our understanding and deepen our learning." About: - Language; English and Spanish - Short Story - Poetry - Book Review - Self Improvement Book.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bayang-Bayang Malam

18 Januari 2024   22:51 Diperbarui: 18 Januari 2024   22:52 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: Dokumen Pribadi

Dalam bayangan yang dihasilkan oleh cahaya yang cepat berlalu,

Desiran tari mengalun di kesunyian malam.

Mimpi terbang di atas sayap yang begitu luas,

Sebuah simfoni saat-saat, kenangan yang terkumpul.

Di bawah sorotan lembut bulan,

Bisikan-bisikan menari dengan cahaya gemilang.

Mimpi-mimpi terwujud, hati berkobar,

Sebuah simfoni momen, kenangan yang terpintal.

Sebuah tarian waktu, yang cepat dan lambat,

Puisi alam dalam cahaya rembulan.

Sambutlah malam, biarkan duka memudar,

Dalam puisi bintang, serenada yang tercipta.

Dalam jam-jam hening, ketika segalanya sunyi,

Temukan ketenangan dalam pantulan yang lembut dan dingin.

Sebuah soneta yang singkat, irama surgawi,

Dalam kanvas kegelapan, sebuah momen yang membeku dalam waktu.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun