Menurut saya Eco-enzyme adalah hasil olahan sampah dapur yang dicampur dengan gula. Sampah dapur yang diolah yaitu ampas buah , Juga Gula yang dapat digunakan bebas tetapi saya memakai gula merah.ada juga menurut ahli Eko-enzim adalah hasil dari fermentasi limbah dapur organik, gula dan air dengan perbandingan 3 : 1 : 10. Pada dasarnya, eko-enzim mempercepat reaksi bio-kimia di alam untuk menghasilkan enzim yang berguna dalam pemanfaatan sampah buah.
Kamu juga bisa membuat cairan ini dengan mudah di rumah loh
Bahan yang digunakan:
- air
- gula merah (bisa juga menggunakan gula lain seperti gula pasir)
- kulit buah
Alat yang digunakan:
- Botol plastik bekas ukuran 1 liter
- Timbangan
- Corong
Langkah terakhir yaitu Cara pembuatan :
- Pertama-tama siapkan wadah plastik
- Masukkan  air ke dalam wadah dan gula.
- lau masukkan kulit buah ke dalam wadah.
- pastikan memiliki ruang,jadi jangan isi wadah hingga penuh.
- Aduk  isi wadah yang sudah terisi dengan larutan air dan gula.
- sesekali buka tutup wadah setiap hari selama 1 bulan pertama setelah diaduk.
- Simpan di tempat dingin, Hindari sinar matahari langsung
- Setelah 6 bulan, Â eco-enzyme akan selesai dan dapat digunakan.
Hasil eco-enzim yang baik berwarna cerah sesuai dengan bahan yang kita pakai. tidak mengeluarkan bau busuk,arumanya khasasam segar hasil fermentasi.
   Manfaat dari eco-enzyme
Enzim dari sampah yang diolah dengan memanfaatkan sisa-sisa dapur dapat digunakan untuk hal yang bemanfaat. Cairannya dapat menjadi pembersih rumah, pupuk alami, hingga pestisida yang efektif.
1. Cairan pembersih rumah
2. Pupuk
3. Menjaga kelestarian lingkungan
Ayo kita manfaatkan sampah-sampah agar lingkungan kita terhindar dari penumpukan sampah kita bisa memanfaatkannya dengan hal hal yang berguna seperti pembuatan eco-enzim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H